Labuhanbatu, Bidikkasusnews.com - Berawal dari pembuatan sumur bor Kodir beberapa waktu lalu,warga dusun VI, desa Cinta Makmur,kecamatan Panai hulu, kabupaten Labuhanbatu, yang mengeluarkan diduga gas sehingga menimbulkan titik api.
Untuk memastikan sumber api tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopinka) Panai hulu beserta tim Energi dan Sumber Daya Mineral(ESDM)provinsi Sumatera Utara melakukan peninjauan ke lokasi titik api untuk melakukan penelitian,Senin(2/9/2019),yang disaksikan oleh berbagai elemen masyarakat lainnya di daerah itu.
H.Turing Ritonga,S.T,M.M Camat Panai hulu membenarkan adanya titik api yang berasal dari dalam tanah pemboran pembuatan sumur bor warga.
"Diduga ada gas di dalam lobang sumur bor, sehingga mengeluarkan api".kata Camat Panai hulu itu.
Mbelin Juahta Tarigan ketua PAC Pemuda Pancasila kecamatan Panai hulu menanggapi kunjungan tim ESDM provinsi Sumatera Utara itu, melalui akun resmi medsosnya,beliau menuliskan.
"Tim ESDM,Propinsi Sumatra Utra,Yang Dihadiri Bapak Apri Jaya Cakti Beserta Muspika Kcmtan Panai Hulu,Turun Meninjau Lokasi, Yang diduga Mengeluarkan Gas Bumi,Yang Berada Di Belakang Rumah Saudra Kodir, Di Desa Cinta Makmur".Tulis ketua PAC Pemuda Pancasila Panai hulu itu.
(Aminullah Hrp)
Komentar