Pembentukan Kampung Tangguh Menjadi Materi Rakor Forkopimka Pangururan



Samosir, bidikkasusnews.com - Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Pangururan di laksanakan Senin, 8-3-2021 bertempat di Balai Desa Panampangan kecamatan Pangururan kabupaten Samosir.

Turut hadir dalam Rakor hari ini diantaranya : Camat Pangururan Beresman Simbolon, Sekretaris Camat Ronalven Silalahi, Kapolsek Pangururan AKP. Banuara Manurung, Komandan Rayon Militer 03/Pangururan Kapt. Inf. Donald Panjaitan , Bidan Desa, Pendamping Desa, Kepala Desa, BPD, dan Babinsa.

Rapat koordinasi tersebut membahas tentang hal-hal yang berhubungan dengan Masyarakat di wilayah pangururan. "Termasuk salah satunya adalah koordinasi upaya penanganan pencegahan penyebaran Covid-19," kata Kapt. Inf. Donald Panjaitan.

Upaya-upaya itu kata dia yang saat ini sedang digalakkan adalah kampung tangguh. Selain efektif menekan laju penyebaran covid-19, kampung tangguh juga membuat tangguh keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

"Dengan adanya Kampung Tangguh juga melatih masyarakat untuk hidup gotong royong dan saling peduli. Apabila konsep ini dijalankan terus, maka mudah-mudahan penyebaran covid-19 dapat ditekan di Samosir, khususnya di Pangururan," katanya.


Sementara itu, Asisten I Pemerintah Kabupaten Samosir Mangihut Sinaga ketika dikonfirmasi awak media terkait dana untuk pembentukan kampung tangguh, mengatakan, dalam rangka mendukung penanganan covid-19, Pemerintah Pusat telah mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 17 Tahun 2021.

"Tapi kan saya belum berani ngomong, kami belum membahas teknis pengalokasiannya, dan sampai saat ini  kami masih menunggu persetujuan gubernur. Karena bagi setiap daerah yang masih dipimpin oleh Pelaksana Harian (Plh) seperti kitakan harus meminta persetujuan gubernur," kata Mangihut.

Ia menambahkan, untuk kepastian dana Desa Siaga (kampung tangguh) tersebut kemungkinan akan dapat diketahui satu atau dua minggu kedepan. 

"Mudah-mudahan dalam minggu ini keluar persetujuan gubernur, maka kami akan intens membahas hubungannya dengan recofusing dan kebutuhan untuk penanganan  covid-19, salah satunya untuk Desa dan Kelurahan. Artinya bukan hanya Kampung Tangguh, bukan hanya Desa Siaga tetapi kesiapan Kabupaten secara keseluruhan," pungkas Mangihut Sinaga.

(Bastian Simbolon)

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami