Belawan, Bidikkasusnews.com - Untuk menunjang perekonomian dan keselamatan Para nelayan khusus nya dari Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan , mendapat kartu jaminan Asuransi Nelayan atas kerjasama Pemko Medan dengan Asuransi Ramayana.
"Kami mewakili dari Nelayan mengucapkan terimakasih kepada Pemko Medan dan organisasi nelayan, semoga asuransi ini bermanfaat bagi Nelayan,"ucap.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Abdulrahman sebagai ketua kota medan, ucapnya.
Disaat menyerahkan kartu tersebut secara simbolis di Ujung Tanjung, Kelurahan Bagan Deli,Kecamatan Medan Belawan Minggu (30/1).
Dijelaskan, kartu asuransi Nelayan itu mulai aktif pada tahun pertama sejak 18 Oktober 2021 hingga 18 Oktober 2022.
"Premi satu tahun sebesar Rp. 175.000 dan untuk tahun pertama ini dibayar oleh Pemko Medan. Sedangkan untuk tahun ke dua dan seterusnya dibayar sendiri oleh nelayan," katanya didampingi Ketua Rukun Nelayan Kelurahan Bagan Deli Aswin.
Belum sempat menerima kartu asuransi, seorang Nelayan Amri, (56,) warga Lorong Mesjid, Kelurahan Bagan Deli Kecamatan . Medan Belawan meninggal.
"Alhamdulillah, semoga dana dari asuransi ini bisa membantu ahli waris keluarga almarhum," kata Aswin.
Terpisah Penyuluh Nelayan Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan . Medan Belawan Natalia C Simanullang mengatakan, pertanggung asuransi nelayan untuk hal meninggal di laut paling besar Rp.200 juta atau tergantung penghitungan pihak asuransi.
Sedangkan meninggal di darat sebesar 200 juta rupiah dan untuk kecelakaan di laut hanya dibayar biaya perobatannya saja.
"Namun sampai sekarang juknis pembayarannya belum keluar dari Asuransi Ramayana," katanya.
Sementara itu, Ahmad Faisal, seorang Nelayan Kelurahan Bagan Deli, mengaku kecewa karena tidak pernah mendapat asuransi. Padahal dia memiliki kartu Nelayan dan dalam KTP nya juga tertulis pekerjaan sebagai nelayan.
"Entah apa sebabnya aku tidak dapat asuransi, padahal data sudah lama aku serahkan kepada petugas Dinas Perikanan Kota Medan," ucapnya.
(SURYONO)
Komentar