SERGAI, Bidikkasusnews.com - Ketua DPD - IWO serdang Bedagai Zuhari angkat bicara setelah adanya informasi dan pemberitaan yang viral di media sosial ( Medsos) oleh salah seorang oknum ASN yang terkesan Asbun (Asal Bunyi).
oknum tersebut yang merupakan salah dokter (Red- Solomo) yang bertugas dirumah sakit ternama di Serdang Bedagai membuat perasaan tidak menyenangkan pada wartawan .tanpa menjelaskan wartawan mana yang bisa dibayar dan dalam konteks apa.
ketua Ikatan Wartawan Online( IWO - Sergai) zuhari yang di dampingi Sekretaris Sutrisno mengatakan pada awak media di Sei Rampah Senin 21/2/22.
menurut Zuhari pernyataan dr. Salomo ini jelas menyinggung perasaan wartawan di seluruh Indonesia khususnya di Kabupaten Sergai. Sebab, beliau yang ke seharian bekerja sebagai dokter, semestinya bijak dalam memberikan komentar dan tanggapan, jangan menimbulkan ketersingungan terhadap profesi wartawan.
"Kita berharap beliau dapat menarik statemennya yang menyatakan "Semua wartawan bisa dibayar" dan meminta maaf kepada seluruh wartawan lewat media massa, baik itu surat kabar maupun media online,"tegas zuhari.
Zuhari menambahkan kita sarankan beliau untuk tidak mengulangi perbuatannya yang Asal bunyi saja. Bicara lah sesuai fakta sebagaimana beliau menjalankan tugasnya sebagai Dokter. Dokter maupun tim medis itu kan kalau ingin tahu penyakit pasien tentunya diperiksa dengan keilmuan yang dimilikinya dan menggunakan alat medis, baru dokter memberi tahu tentang penyakit pasien sesuai hasil pemeriksaannya ,bukan hasil hayalan dan lamunan. Nah, kita berharap beliau tidak menyudutkan profesi wartawan dan menghakimi wartawan tanpa bisa memberikan bukti yang jelas.
"Pernyataan beliau itu sudah termasuk dalam kategori penghinaan dan pelecehan terhadap profesi wartawan. Jika dr. Salomo tidak meminta maaf, bisa saja wartawan yang bertugas di berbagai Kabupaten/kota di Indonesia membawa masalah ini ke ranah hukum, ungkapnya.
(Rell-B.Dewanto)
Komentar