Marelan, bidikkasusnews.com - Jalan Karya Bakti yang berada di Kelurahan Tanah Enam Ratus (Tanara) Kecamatan Medan Marelan kota Medan Sumatera Uatara semakin hari semakin parah dan sudah tidak ada lagi pengeras badan jalannya,Senin (21/5/2023).
Pemerintah kota Medan Melalui Lurah Tanah Enam Ratus Agung Satria beberapa waktu yang lalu mengatakan kepada media ini Jalan Karya Bakti sudah di ajukan keistansi terkait namun faktanya sampai saat ini jalan tersebut tidak juga ada perbaikan.
Jalan Karya Bakti yang panjangnya sekitar 700 meter tersebut tidak kunjung juga di perbaiki apa lagi beberapa hari belakangan ini sering hujan turun sehingga badan jalan tersebut becek dan tergenang air.
Warga yang bermukim di lingkungan VIII kelurahan T 600 merasa kesal jalan untuk aktifitas mereka keluar masuk sudak tidak layak lagi untuk di lintasi.
Andayani mengatakan Pemerintah kota Medan tidak perduli dengan jalan Karya Bakti ini sudah hacur kayak gini tak ada juga yang perduli kami mau lewat aja susah apa lagi kalau sudah hujan becek dan air tergenang"jelasnya dengan nada kesal.
Lain halnya Seri yang berprofesi jualan mei sop yang akrab di panggil Buser meminta ke pada Wali kota Medan Bobby Affif Nasution untuk meninjau langsung jalan Karya Bakti yang begitu parah dan hancur hingga tampak tanah saja dan di tambah hujan turun macam bubur jalannya"gumamnya yang begitu kesal.
Pada awalnya jalan Karya Bakti tidak memiliki drenase dan kini sudah terbentuk namun badan jalan dan beberapa gang yang berhubungan dengan langsung dengan Jalan Karya Bakti tidak kunjung di perbaiki dan warga bertanya-tanya ada sebenarnya terjadi hingga jalan tersebut tidak juga di perbaiki.
Seperti Gang yang menuju ke Masjid Baitul Ikhlas badan jalannya tinggal tanah dan pengerasnya sudah tidak ada lagi apa bila di guyur hujan permukaan jalannya sangat becek.
Harapan warga melalui media ini jalan Karya Bakti lingkungan VIII kelurahan Tanara segera di perbaiki dan Pemko Medan agar lebih tanggap lagi mengenai infrastruktur yang sangat di butuhkan masyarakat banyak.
(SURYONO)
Komentar