Sei Rampah, Bidikkasusnews.com - Kementerian Sosial RI melalui direktorat perlindungan Sosial (Limjamsos) Ri memberikan bantuan Penguatan Kearifan Lokal secara simbolis pada Persatuan Pencak Silat Darul Mukhlisin (PERSIDAM) di lapangan pondok pesantren Darul Mukhlisin desa Cempedak lobang Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Selasa 29/10/19.
Acara tersebut dihadiri Bupati Serdang Bedagai diwakili Kadis porbudpora Sergai Sudarno S.sos. Kabid Jaminan Perlindungan Sosial (Linjamsos) Provinsi Sumatara Utara Marmin Meliala SE, Kabid Rehabilitasi Perlindungan Sosial Serdang Bedagai Anggereny Sondang Romauly SE.MM, Kapolres Serdang Bedagai Mewakili Kanit Bintibmas Aiptu Zenri Barus. Koramil 10 Sei Rampah mewakili Pelda Sutikno.
Pelopor Perdamaian Serdang Bedagai Edy Muslih SH. pemuka masyarakat,muspika kecamatan sei Rampah Pimpinan dan Seluruh pengurus Pesantren Dan ratusan Santri Dal mukhlishin.pemuka masyarakat.
Bantuan pemetasan penguatan kearifan lokal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kebudayaan dan menumbuhkan pemahaman radikalisme di tengah masyarakat yang sangat menjadi perhatian pemerintah.khusunya Direktorat perlindungan sosial kementerian Sosial .
Penyerahan bantuan tersebut diserahkan oleh Bupati Serdang Bedagai yang diwakili Kadis Porbudpora Sudarno S.Sos yang didampingi Kabid perlindungan jaminan sosial (Linjamsos) Provinsi Sumatera Utara Marmin Meliala SE.
Bupati sergai melalui disporbudpora mengucapkan terimaksih pada kementerian sosial dan dinas sosial yang telah berupaya melakukan yang terbaik untuk masyarakat Serdang bedagai olah raga pencak silat dimasukkan dalam seni budaya yang merupakan seni bela diri.yang menjadi perhatian pemerintah dan hendaknya senantiasa menjaga mutu yang terbaik untuk kabupaten ,Provinsi dan nasional.ungkap bupati.
Dalam kesempatan itu kabid (Linjamsos) Provinsi Marmin Meliala mengatakan bantuan ini merupakan bantuan yang ke dua kalinya di serdang bedagai dan hendaknya bantuan ini terus berlanjut di Serdang Bedagai agar kebudayaan leluhur dapat kita tingkatkan dan masyarakat dapat pemahaman radikalisme yang terjadi di sekitar kita ungkap meliala. (B.Dewanto)
Komentar