Kepala Desa Titi Akar Sukarto Pimpin Langsung Pencarian Masyarakatnya yang Hilang

Rupat Utara, bidikkasusnews.com - Kades desa Titi Akar pak Sukarto dan juga masyarakat desa Titi Akar khususnya dusun hutan Samak selama dua hari berturut-turut melakukan kegiatan mencari warga yang hilang terseret gelombang arus pasang .Kejadian itu bermula ketika sekelompok masyarakat daerah tersebut pergi ke hutan bakau yang terletak di Sungai Niur untuk mengambil kayu bakau sebagai bahan baku untuk membuat arang.menurut penuturan warga kepada media, " mereka berangkat jam 4 pagi ,untuk mengejar air pasang.Ada lebih kurang 10 sampan yang pergi mencari kayu.satu sampan anggotanya dua orang dan dilengkapi dengan mesin disel kecil.Tapi waktu pulang jam 9 pagi mereka kena angin ,kesepuluh sampan tersebut mencoba untuk menghindari angin dan gelombang yang datang dari samping .Mereka bermuatan kayu dan sarat, sembilan kapal yang lain langsung menyelamatkan diri dengan cara ada yang membuang muatan kelaut dan sebagian lagi menabrakan sampan ke pinggir hutan.Tapi sampan korban coba melawan gelombang dan angin dengan mengarahkan haluan sampan ketengah laut sebelum hilang terseret ombak dan karam.Dengan  memakan waktu dua jam pencarian warga setelah kejadian itu salah satu korban sudah ditemui dan telahpun meninggal.Jasad korban telah kita serahkan kepada pihak keluarganya.Adapun jasad yang ditemukan tersebut bernama Jimat, sementara' iparnya yang bernama Ales masih belum ditemukan.

Dalam pantauan pihak media nampak puluhan kapal nelayan dikerahkan untuk mencari di seputaran tempat kejadian.Warga juga berkomentar bahwa yang karam tersebut walaupun ada hubungan keluarga nampak sepertinya bersahabat baik.keduanya adalah perangkat desa di desa tersebut.pak Jimat sebagai Linmas dan pak Ales sebagai RW. " Kedua almarhum adalah orang pendiam dan suka seloroh.Usia mereka tak jauh bedanya.kasihan kita melihat istri almarhum pak Jimat ,kehilangan suami dan kehilangan saudara.Kitapun dari segenap masyarakat dusun hutan Samak merasa sangat kehilangan.
Tidak hanya masyarakat dan kades nampak juga hadir anggota PoL Air, Danlanal dari Tanjung Medang,serta BNPB dari kota Dumai.Manurut penuturan dari salah satu anggota BNPB pak Daniel mereka sudah dari semalam melakukan pencarian dan sampai hari ini mereka terus mencari." Kita belum lagi bergerak pulang ke Dumai pak,sesuai perintah atasan kita terus bergerak mencari jasad tersebut bersama instansi yang lain dan didampingi masyarakat." Sampai berita ini diturunkan kegiatan mencari terus dilakukan oleh masyarakat dan instansi terkait lainnya,salah satu warga juga berkomentar bahwa mereka takut jasadnya udah hanyut di bawa arus ketengah laut lepas,sehingga apa bila udah begitu pasti tak dapat lagi di temukan " semoga dengan bantuan aparat pemerintah baik dari pihak kepolisian dan TNI serta BNPB bisa ditemukan jasad pak Ales,kasihan keluarganya yang terus menunggu," menutup ceritanya.Semoga pak amin.
(Jonggi Siahaan)

Artikel Terkait

Berita|Riau|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami