DisKoperindak Kab. Samosir Bersama Koramil 04/Harian Memberikan Penyuluhan Pada Masyarakat Bonan Dolok Sianjur Mulamula



Samosir, bidikkasusnews.comPemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Koperindag Samosir penyululuhan yang di sampaikan kepada masyarakat Desa Bonan Dolok  Pada hari ini Jumat, 25-6- 2021 sekira Pkl 09. 00 sd selesai di Gereja HKBP Bonan dolok  kecamatan Sianjur Mula-mula Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Danramil 04 Harian Boho Letda. Chb Marihot Sitinjak mengatakan bahwa materi yang di sampaikan Nara sumber Patar sinaga dan Desran lumban raja dari Dinas koperindag kab samosir  yaitu Tentang perkoperasian  Cara pengolahan  tanaman kopi hingga ke pemasaran , dan Acara tersebut di hadiri :Masyarakat  50 Orang  ,dan 2 Orang anggota kodim 0210/TU.

Patar Sinaga mengatakan bahwa Kegiatan penyuluhan penting untuk dilakukan supaya masyarakat pra koperasi tahu cara pasti bagaiman mendirikan koperasi. Mereka juga harus membuat AD/ART seperti apa. Dengan memahami cara yang baik, maka dipastikan pendirian koperasi tidak akan terkendala, Menurutnya kegiatan penyuluhan perkoperasian kepada masyarakat pra koperasi di daerah tertinggal dan antar kelompok pendapatan di desa Bonan Dolok Kecamatan Sianjur Mula-mula bertujuan untuk meningkatkan kualitas kelembagaan koperasi agar dapat membentuk koperasi sesuai jati dirinya.

"Agar kelompok pra koperasi daerah tertinggal memiliki bekal untuk mendirikan koperasi sesuai kepentingan anggota dan dapat berjalan sesuai anggaran dasar koperasi peraturan perundang-undangan yang berlaku,"pungkasnya.


Desran Lumban Raja memberikan pembinaan dan pengolahan kopi untuk kelompok petani kopi, Untuk Peningkatan produktivitas dan mutu hasil kopi dapat dilakukan dengan cara memperhatikan teknik budidaya tanaman kopi mulai dari penanaman hingga perawatan. Kegiatan penanaman diawali dengan pemiliahan varietas yang sesuai dengan kondisi lahan, serta penentuan jarak tanam kopi yang disesuaikan dengan kemiringan tanah.

Pemupukan dilakukan dengan memperhatikan waktu, dosis dan jenis pupuk serta cara pengaplikasiannya. Selain itu, perlu adanya pemangkasan agar tanaman kopi tetap rendah sehingga mudah dalam perawatan, pembentukan cabang-cabang produktif, mempermudah masuknya cahaya,serta mempermudah.

Letda Chb Marihot Sitinjak mengatakan, penyuluhan tentang Koperasi - pertanian Kopi tersebut diharapkan dapat menambah wawasan dan kemampuan para petani setempat dalam meningkatkan hasil panen kopi yang baik serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Bonan Dolok, ujarnya.

(Inra Simbolon)

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami