Padang, Bidikkasusnews.Com – Dewan Pengurus Pusat Persatuan Tarbiyah Islamiyyah (DPP PERTI) melaksanakan Muktamar ke XVII, untuk dekade ini dipusatkan di Ranah Minang, tepatnya di Guung Sarik Kota Padang, Sumatera Barat yang berlangsung selama tiga hari (14-16/1) dengan sukses, lancar serta meriah. Sehingga akhir puncaknya dalam pemilihan pengurus, didapuk Dr. Ir. H.Zulkarnain Kamsya, MS Sebagai Ketua Umum dan Undrizon SH, MH ditetapkan sebagai Sekretaris Jenderal.
Ketua Umum Perti terpilih Zulkarnain kepada pers, Ahad (16/1) mengatakan rujukan kerja kepengurusan Perti yang baru tetap kepada ideologi organisasi yaitu Dakwah, Pendidikan dan Amal Sosial. Menurutnya, suksesnya mutamar XVII merupakan momentum kebangkitan Perti yang sempat mengalami pasang surut. , Diakui, perjalanan Perti sebagai salah satu ormas tertua di Sumbar, pun tergerus yang disebabkan oleh arus perpolitikan. Dimana, sebelum orde reformasi, Perti merupakan salah satu pencetus bendirinya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan sekarang Perti, berharap tetap eksis dalam memberikan kontribusi untuk pembangunan daerah.
Dia menjelaskan proses terpilihnya ketua umum melalui musyawarah mufakat yang disetujui oleh 20 Dewan Pengurus Daerah (DPD) yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia. Tidak hanya itu, hadir juga beberapa Dewan Pengurus Cabang (DPC) Peserta muktamar sendiri memiliki ratusan orang "Secara aturan organisast, kepengurusan Perti berjalan lima tahun. Dalam waktu dekat akan dilaksanakan penyusunan struktur organisasi karena ketua umum dan Sekretaris Jendral terpilih juga didaulat sebagai formatur.
Sekretaris Jenderal terpilih lUndrizon mengatakan, dalam waktu dekat Perti akan melakukan konsolidasi bersama anggota lainnya untuk menetapkan kepengurusan yang merujuk pada ADRT. Tidak hanya itu, formatur juga akan menyusun rencana jangka pen- dek, menengah dan panjang. Menurutnya, ada beberapa rekomendasi yang disiapkan oleh organisasi, salah satunya tentang fenomena sekarang dimana banyak anggapan terhadap ormas Islam yang terkait radikal ataupun hal lainnya. Hal itu menjadi perhatian Perti hingga nantinya menepis tudingan-tudingan tersebut.(y)
Komentar