LIPUTAN KHUSUS Kabupaten Sijunjung, Bidikkasusnews.Com - Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Pertanian dan Peternakan selalu berupaya meningkatkan produksi, termasuk dengan pemakaian benih unggul. Menurut Kepala Dinas Pertanian & Peternakan Kabupaten Sijunjung Ir.Ronaldi didampingi Kepala Bidang Tanaman Pangan & Hortikultura Hendra, SP, M.Si, bahwa dalam program peningkatan produksi, komoditas padi dan jagung, pihaknya selalu melakukan pemakaian benih unggul bermutu. Realisasi yang sudah disalurkan adalah untuk tahun 2021 diberikan kepada sebanyak 157 kelompok dengan areal seluas 1.750 hektar. “Kisarannya untuk bantuan benih pada 1 hektar sebanyak 25 kg benih unggul, dengan bantuan yang diberikan ke kelompok beragam mulai 10 hingga 20 hektar “,ujarnya.
Selanjutnya di tahun 2022 meski baru 1.000 hektar dengan jumlah 100 kelompok yang tersebar di seluruh kecamatan atas bantuan dari propinsi, sedangkan APBD Kabupaten Sijunjung pun juga mengucurkan bantuan untuk 551 hektar untuk 28 kelompok. “Kondisi ini masih dalam tahap penanaman. Adapun bibit yang diberikan varietas ‘Bujang Marantau’ hal ini sesuai permintaan petani”,tukuknya.
Disampaikan pula, atas bantuan di tahun 2021 ini, maka didapat hasil porduksi padi rata-rata 4,8 ton perhektar.
Guna menindaklanjuti perlindungan tanaman, maka Dinas Pertanian& Peternakan melakukan pengendalian organisme pengganggu tanaman pada setiap kecamatan. Sementara untuk tekhnik budi daya padi dilakukan sistem tanaman Jarwo atau jajar legowo 4.1 yang sudah terbukti mampu meningkatkan produksi. Selanjutnya dalam rangka menekan kehilangan hasil panen dilakukan penggunaan mesin panen padi yaitu combine harvester. Pada prinsipnya Dinas Pertanian& Peternakan Kabupaten Sijunjung selalu melakukan pembinaan kepada petani, hal ini tiada lain dalam rangka peningkatan kemampuan berusaha tani secara lebih baik. Seperti melakukan kunjungan tenis kelapangan melalui pelatihan disetiap nagari sesuai peran penyuluh. (def/y)
Komentar