Tebing Tinggi, bidikkasusnews.com - Mutasi jabatan Kapolres Tebing Tinggi kali ini terasa istimewa dan sarat makna. Tongkat komando kepolisian di Kota Lemang tidak lagi sekadar berpindah tangan, melainkan kembali ke pangkuan putri daerah. AKBP Rina Frillya, S.I.K., resmi dipercaya memimpin Polres Tebing Tinggi, kota tempat ia dilahirkan dan dibesarkan.
Penunjukan AKBP Rina Frillya sebagai Kapolres disambut antusias oleh masyarakat. Tak sedikit warga yang merasa bangga, karena salah satu putri terbaik Tebing Tinggi berhasil menembus posisi strategis di jajaran Kepolisian Republik Indonesia. Bagi banyak pihak, ini bukan sekadar rotasi jabatan, melainkan simbol kepercayaan institusi Polri kepada kapasitas anak daerah.
Kepulangan AKBP Rina ke Tebing Tinggi bukan untuk bernostalgia semata. Ia kembali membawa amanah besar, menjaga keamanan, ketertiban, dan rasa keadilan bagi masyarakat kota kelahirannya. Tumbuh dan besar di Tebing Tinggi membuatnya memiliki kedekatan emosional yang kuat, sekaligus pemahaman mendalam tentang karakter sosial, budaya, serta dinamika masyarakat setempat.
Pemahaman sosiologis yang telah terbangun sejak masa kecil dinilai menjadi modal penting dalam memetakan potensi gangguan kamtibmas, konflik sosial, hingga pendekatan penegakan hukum yang lebih humanis.
Status AKBP Rina Frillya sebagai putri daerah memunculkan harapan baru di tengah masyarakat. Banyak pihak meyakini, kepemimpinannya akan membawa pendekatan yang lebih komunikatif dan persuasif, tanpa mengabaikan ketegasan hukum.
Sejumlah harapan yang disematkan kepada Kapolres baru slahsatunya Penyelesaian konflik sosial yang lebih efektif, dengan pendekatan budaya lokal dan dialog masyarakat.
Selanjutnya, kepulangannya juga sebagai Penguatan keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di wilayah rawan kriminalitas.
Bahkan Rina Frillya, SIK juga Inspirasi bagi generasi muda, bahwa anak Tebing Tinggi mampu berprestasi dan menembus jajaran elite Polri.
Yang terpenting akan terbangunnya Sinergi yang solid dengan Forkopimda, berkat pemahaman historis dan kedekatan emosional dengan wilayah.
AKBP Rina Frillya menempuh pendidikan dasarnya di Tebing Tinggi sebelum melanjutkan perjalanan panjangnya melalui Akademi Kepolisian (Akpol). Kariernya ditempa melalui berbagai penugasan di sejumlah daerah di Indonesia, memberinya pengalaman lapangan yang luas dan perspektif nasional dalam penegakan hukum.
Kini, pengalaman tersebut kembali dibawa pulang ke titik awal pengabdiannya di Tebing Tinggi untuk diterapkan demi kepentingan masyarakat luas.
Dengan latar belakang sebagai putri daerah, profesionalisme yang teruji, serta semangat pengabdian, kehadiran AKBP Rina Frillya, S.I.K. di pucuk pimpinan Polres Tebing Tinggi diharapkan menjadi babak baru bagi terciptanya keamanan, ketertiban, dan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
(Ricki Chaniago)
Komentar