Pembangunan Parit Beton Didesa Sumber Muliyo Kec.Marbau Diduga Asal Jadi


Marbau, bidikkasusnews.com - Aneh memang ada salah satu pembangunan parit beton bersumber dari dana desa Panjang 300 mtr, pagu anggaran Rp. 127.946.000, yang berlokasi didusun II desa sumber muliyo,  kecamatan marbau,  kabupaten labuhan batu utara, yang baru selesai dikerjakan diduga asal jadi. Parit beton yang baru saja selesai dikerjakan ternyata ada pohon sawit yang masih berdiri kokoh ditengah parit tersebut, apa ini sudah sesuai dengan teknis dan tidak melanggar peraturan,  rasanya aneh z kalau dilihat secara kasab mata jelas merusak pandanganla yang melihatnya,  tapi memang sih proyek parit tersebut jauh dari pemukiman warga dan lokasinyapun itu diladang-ladang,  pantasla kalau Oknum kepala desa selaku pengguna anggaran  proyek tersebut, tidak tau atau tidak mau tau, sebab proyek tersebut  jauh dari mata yang melihatnya. 
      
Saat dikonfirmasi Awak media ini (03/01/2020) melalui telepon seluler, kaur pembangunan desa sumber muliyo yang berinisial Bisker, mengatakan" kalau pohon sawit itu memang masih ada sampai sekarang ini" katanya, bisker selaku kaur pembangunan memberi alasan kenapa pohon sawit itu masih berdiri,  lantaran katanya" yang punya tidak memberi izin kalau pohon sawitnya ditumbang, sudah beberapa kali dilakukan mediasi tapi tidak berhasil" kata bisker lagi, kalau tentang pembangunan parit beton  tersebut sudah melalui tahapan-tahapan prosedur dimusyawarah desa" jelas bisker.
Bisker juga mengatakan kepada awak media ini kalau kepala desa yang mengambil alih semua pekerjaan pembangunan tentang infrastruktur didesa ini,  saya sebagai kaur pembangunan paling disuruh ukur mengukur,  mengawasi paling cuman itulah,  kalau tentang belanja material,  tentang keuangan semua diambil alih kepala desa" kata kaur pembangunan melalui telepon selulernya. 
      
Sementara saat dikonfirmasi beberapa kali oleh awak media ini, Oknum kades tersebut  tidak pernah ada dikantor desa dan awak media ini mencoba menyambangi kediaman oknum kades tersebut tidak pernah berada dirumah,  mencoba melalui telpon seluler tidak diangkat sms tidak dibalas. 
    
Dari hasil pantauan awak media ini,  pembangunan parit yang berada didusun II desa sumber muliyo tersebut tidak tepat sasaran, masak jalan keladang-ladang warga yang dilening,  sedangkan gang atau perkampungan banyak lagi yang prioritas dibandingkan jalan diladang atau jalan potongan tersebut. Apa lagi pembangunan nya sampai tidak disetujui warga yang memiliki lahan dan masyarakat seakan dirugikan. Belum lagi tentang pembangunan paritnya kalau dilihat pengerjaannya diduga asal jadi, begitu juga kalau dilihat  jalan yang dulunya bagus sekarang menjadi hancur dan susah untuk dilalui. 
(Muliadi Siregar)

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami