Pasaman,Bidikkasusnews.com - Semenjak maret 2020 sekolah telah di liburkan maulai dari Murid hingga mahasiswa di sebabkan memutus mata rantan penyebaran Covid -19 di Indonesia, hal ini tidak terkecuali di kabupaten Pasaman, terbukti pemkab setempat telah umumkan hal demikian itu.
Namun di tengah Pandemi Covid -19 ada sebuah pemandangan yang luar biasa dan yang pantas diacungkan jempol, untuk dunia pendidikan di Pasaman, betapa tidak salah seorang ASN yang harusnya lbekerja dirumah namun berbeda hal nya dengan Tazar, S. Pd Kepala UPT Sekolah Dasar 09 Pasar Ladang Panjang Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman.
Dalam pantauan Bikas di lapangan Tazar tengah sibuk membersihkan sekolah yang beliau pimpin, beliau di temani salah seorang teman sedang asyik merenofasi sekolah (ngecat kutsi, meja, dinding ruang belajar.
Disamping itu Tazar juga membuat parkir sepeda motor di pekarangan sekolah beliau, terbukti ketika awak media menghampirinya, sabtu 09/05/2020.
Sebelumnya Tazar sebagai kepala UPT SD 01 Pasar lading Panjang, semenjak kepemimpinan beliau banyak prestasi yang telah di raih, namun sekarang beliau di percara untuk pimpin SD Negeri 09 maka kepercayaan dan amanah tersebut tidak beliau sia-siakan.
Disamping renovasi muobiler, ruang belajar dan tempat Parkir Tazar juga membuat tempat berwuduk muridyang mana di manfaatkan nanti untuk murid sholah berjamaah Zuhur di sekolah tersebut.
Tazar Kepala UPT SD negeri 09 Pasar Ladang Panjang ketika di tanya beliau mengatakan bahwa semua itu adalah tanggung jawab kami, betapa tidak ini merupakan amanah yang di titipkan Allah dan atasan kepada kami katanya.
“saya bekerja dengan ikhlas, tidak mengharapkan pujian dari siapapun, hanya saja. Sebagai seorang guru dan juga seorang pemimpin saya harus bertanggung jawab atas pekerjaan ini kepada Allah dan atasan saya” Ungkap Tazar dengan merendah.
Lebih lanjut Tazar berterimakasih atas kunjungan Wartawan Bidik Kasus ke sekolahnya, karena Media masa merupaka penyeimbang dalam menjalani roda pemerintahan, katanya.
Baik dan buruknya kita seorang pejabat tergantug atas niat kita dalam bekerja dan menerima jabatan yang diamanahkan, namun Media masalah yang akan mempublikasikan kegiatan-kegiatan yang kita lakukan tambahnya lagi. (Ayang Pardede)
Komentar