Labura, Bidikkasusnews.com - Komunitas Peduli Warga Miskin (KPWM)Labura Selasa (22/12/20) didampingi Kepling Jumadi kunjungi tempat tinggal Kakek Mismin (81th)yang terbaring lemah butuh pertolongan.
Kunjungan Komunitas Peduli Warga Miskin (KPWM) Labura, adalah bentuk rasa Solidaritas kemanusiaan atas penderitaan sakit yang diderita Kek Mismin (81th) dan keterbatasan obat serta ketidak mampuan untuk biaya perobatan.
Untuk itu, kehadiran KPWM Labura memberikan Bantuan berupa Sembako dan bantuan biaya untuk perobatan kepada kakek Mismen(81th) warga Lingkungan Wonosari IV kelurahan Aek Kanopan kec.Kualuh Hulu, kab.Labuhanbatu Utara.
Semoga kehadiran KPWM bantuan tersebut dapat, membantu dan meringankan beban buat kek Mismin beserta keluarga. Yang saat ini kondisinya dalam keadaan sakit,dan hanya mampu berbaring dengan keterbatasan obat dan biaya dikarnakan warga tidak mampuh.
Menurut keterangan yang dikutip awak Media Bidik kasus Selasa (23/12/20) dari Fitra Aini (65th) adek ipar Mismin dan keponakanya, bahwasanya Kek Mismen yang berusia (81th) ini, Hidupnya tanpa anak istri, dan hanya tinggal menumpang di rumah kami.
Saat ini,Kek Mismin kondisinya tak lagi bisa bangkit, dan berbicara hanya bisa berbaring di lantai beralas tikar dan tilam, dan keluarga tidak tahu sakit apa, dan untuk berobat tidak ada biaya, sebab untuk kebutuhan makan saja bergantung belas kasih pemberian orang yang peduli."ungkap Fitra Aini.
"Fitra Aini mengucapkan terima kasih kepada Komunitas Peduli Warga Miskin (KPWM) Labura yang telah peduli untuk membantu sembako dan biaya perobatan kek Mismin.
Semoga Allah yang membalas kebaikan KPWM dan slalu diberikan kemudahan. Saat ini Tetangga yang tinggal di dekat rumah Kek Mismin membantu untuk mengumpulkan donasi karena rasa iba dan kasihan.
Jika ada yang ingin membantu boleh langsung atau, info selengkapnya hubungi tetangganya : 081362181150.
Bagi yang ingin menyalurkan bantuan bisa melalui transfer ke : No rek : 0639-0100-6891-505 Bank BRI Atas nama: Sayi.
Bila kita menunda-nunda amal kebaikan bisa menjadikan amal baik yang akan kita lakukan itu tidak terlaksana. Itu karna kita tidak tahu kapan ajal menjemput diri kita.
(Eko s.rino)
Komentar