Labura, bidikkasusnews.com - Kapolsek Kualuh Hilir AKP Krisnat SE MH dan Kanit Reskrim serta personil polisi Air dan Udara serta seorang warga bernama Achun telah mengevakuasi nelayan yang terombang ambing di perairan Sungai China Kualuh Leidong kabupaten Labuhanatu Utara Jumaat 17 September 2021.
Tiga orang nelayan yang di evakuasi ini, Ulong (34 ) Basri (32) Zulkifi (30) warga kelurahan Tanjung Leidong.
Kapolsek Krisnat menjelaskan kronologisnya,Pukul 16.00 wib Nelayan an. Basri dengan menggunakan nomor 082182151537 Menelepon call Centre 110 Polres Labuhan batu dan memberitahukan Kapal Nelayan miliknya mengalami kerusakan di Perairan Sungai cina, dan minta tolong untuk dilakukan evakuasi.
Pukul 17.00 wib Kapolsek Kualuh hilir menerima telepon dari operator 110 Polres Labuhan batu an. Bripka Rini dan memneritahukan ada warga masyarakat minta bantuan evakuasi di perairan Sungai cina Tanjung Leidong.
Pukul 17.30 wib Kapolsek kualuh hilir berkoordinasi dengan Personil Polairud Tanjung Leidong guna tindakan Evakuasi terhadap Nelayan.
Pukul 20.00 wib Kapolsek Kualuh hilir bersama personil Polairud dibantu masyarakat berangkat dengan menggunakan kapal masyarakat guna melakukan evakuasi.
Pukul 22.30 wib di perairan Sungai cina Ditemukan Kapal Masyarakat yang sedang terombang ambing akibat mengalami kerusakan, dan Nelayan sebanyak 3 orang kondisi Selamat, selanjutnya dilakukan upaya evakuasi dengan menarik kapal nelayan yang rusak menuju Pelabuhan Tanjung Leidong.
Pukul 23.45 wib Tiba di Pelabuhan Tanjung Leidong dengan selamat dan ketiga orang Nelayan itu diserahkan kepada keluarga dalam keadaan selamat.
Terhadap kinerja kapolsek Krisnat dan personil Airud yang cepat tanggap serta gerak cepat ini masyarakat nelayan mengucapkan terimakasih kepada bapak Kapolres Labuhan Batu atas layanan call center 110 Polres Labuhan Batu.
(Khadijah/Abu Sofyan)
Komentar