Kutacane, bidikkasusnews.com - Sejumlah siswa SMAN 1 Badar, Aceh Tenggara (Agara), Sabtu, (03/09), terlibat perkelahian. Hal tersebut, diketahui melalui rekaman video yang berdurasi 20 detik yang di kirimkan wali murid.
Kepala SMAN 1 Badar Agara, Nelly Ernita, ketika dihubungi melalui telepon selulernya Senin (05/03), mengatakan kegaduhan antar siswa yang terjadi di lingkungan sekolahnya, bukan tawuran tetapi perkelahian siswa melibatkan banyak siswa.
Dia menjelaskan, perkelahian antara siswa yang terjadi pada jam istirahat, berawal dari dendam lama antara siswa berasal dari Desa Tanjung, Kecamatan Darul Hasanah dengan siswa asal Kumbang, Kecamatan Badar, atau siswa yang berdomisili berdekatan dengan lokasi sekolah tersebut.
Sehingga perkelahian itu melibatkan banyak siswa dari Kecamatan Darul Hasanah dan siswa asal Desa Badar, yang di picu dengan dendam lama, katanya.
Walau demikian, kata dia, peristiwa itu bukan tawuran tetapi hanya perkelahian antar siswa. Hal tersebut, sedang di tangani pihak sekolah. Secepatnya akan di selesaikan melalui mufakat kedua pihak yang akan melibatkan pihak dari TNI Koramil setempat.
"Secepatnya akan di selesaikan. Saat ini, pihak sekolah sedang menunggu ke hadiran wali murid. Dalam penyelesaian nanti, pihak sekolah akan di dampingi dari TNI Koramil setempat," jelasnya.
Dia juga menyebutkan, pihak sekolah tidak akan sungkan membuat keputusan untuk di keluarkan bagi siswa yang tidak mau mematuhi peraturan yang di buatkan nanti. Tetapi itu juga harus ada dukungan dari pihak-pihak yang hadir pada mufakat nanti, sebab ini menyangkut dengan pendidikan siswa harus di perhitungkan dengan matang, katanya.
"Kita tidak sungkan untuk mengeluarkan siswa tersebut. Kejadian ini sudah sering terjadi. Penyelesaian ini secepatnya akan dilakukan. Saat ini juga pihak sekolah sedang menunggu kehadiran wali murid," pungkasnya.
(Noris Ellyfian)
Komentar