Labura, bidikkasusnews. Com - Para orang tua siswa/i SD Negeri 112274 Tanjung Leidong telah mengatakan kepada wartawan bahwa dana bantuan yang diberikan pemerintah kepada anak mereka telah dipungut liar oleh kepala sekolah.
Beberapa orang ibu yang mengaku anaknya belajar di sekolah SD Negeri ini telah mendapat bantuan uang tunai dari pemerintah sebanyak Rp 450.000 namun telah dipungli oknum kepsek Rp 50.000 menjadi Rp 400.000.
Orang tua siswa/i yang tidak mau namanya dituliskan di media ini telah mengatakan, " Anak kami disuruh oknum kepsek menjemput orang tua datang kesekolah untuk menerima bantuan langsung siswa miskin, disekolah inilah uang Rp 450.000 diberikan, setelah itu baru dipintai Rp 50.000/ siswa, kalau tidak diberi kami takut, tahun depan tidak dapat bantuan lagi". Kata orang tua siswa/i ini kepada wartawan.
Kepala SD Negeri 112274 Tarida SPd saat dikonfirmasi diruangan kerjanya Kamis 23 Februari 2023 terkait dugaan pungli dana bantuan langsung tunai kepada siswa/i miskin, Oknum kepsek ini mengakui dan berdalih serta mengatakan kepada wartawan, Kami bukan memaksa mereka, itu sekedar uang terimakasih mereka kepada saya.
Secara terpisah Wartawan Bidik Kasus meminta komentar dari Korwil Bidang Pendidikan Kualuh Leidong Ibu Nurul Huda SPd, terkait sikap oknum kepsek yang diduga pungli terhadap bantuan siswa miskin di SD Negeri 112274. Korwil mengatakan, "Pemberian uang terimakasih oleh orang tua murid kepada kepsek karena cair dana bantuan siswa miskin tidak boleh dipinta kepsek apalagi dipatok atau dipaksa.
(Abu Sofyan)
Komentar