Tanjung Morawa, bidikkasusnews.com - Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) bukanlah sekedar lomba untuk mencari qori-qoriah dan hafid hafidzah terbaik, akan tetapi MTQ adalah suatu upaya konkrit umat Islam untuk menggali nilai-nilai luhur yang terkandung didalam Al qur’an supaya dijadikan sebagai pedoman hidup.
Hal itu dikatakan Camat Tanjung Morawa H Ibnu Hajar S.Sos pada pembukaan MTQ ke IX tingkat Desa Bandar Labuhan yang diselenggarakan di Dusun I Desa Bandar Labuhan jalan Tengku Bergalid Minggu, (14/7/2024).
" Desa Bandar Labuhan layak disebut Desa Pendidikan Agama, karena ada rumah Tahfidz, rumah Qur'an dan Pondok Pesantren, disamping itu, Desa Bandar Labuhan banyak ulama nya, banyak qori qoriah berprestasi.Suatu Desa yang patut menjadi kebanggaan masyarakat Desa nya, " sebut Camat Ibnu Hajar.
" Walau anna ahlal-qurâ âmanû wattaqau lafataḫnâ ‘alaihim barakâtim minas-samâ'i wal-ardli, sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, niscaya Kami akan membukakan untuk mereka berbagai keberkahan dari langit dan bumi, " papar Camat Tanjung Morawa.
" Inshaallah, pada bulan Oktober 2024 mendatang, kita akan gelar MTQ tingkat Kecamatan yang selama beberapa tahun terakhir ini vakum.Kepada qori dan qoriah, bukan juara yang menjadi pengharapan dari penyelenggaraan MTQ tingkat Desa ini, namun ridho Allah yang dangat diharapkan agar kita lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Nya, " pungkas Camat yang dilanjutkan dengan membuka kegiatan MTQ ke IX ditandai dengan memukul bedug.
(Tumenggung)
Komentar