Audiensi LSM LPPAS RI DPC Kab. Samosir Dengan DPRD Menyampaikan Banyak Hal Penting

Samosir, bidikkasusnews.com - Sebagaimana sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat dengan struktur kepengurusan yang baru LSM LPPAS RI DPC Kabupaten Samosir merasa penting untuk melaksanakan audiensi pada pemerintah, Eksekutif dan Legislatif.

DPC LSM LPPAS RI Kab. Samosir bersama beberapa Pimpinan Anak Cabang melaksanakan audiensi kekantor DPRD Kabupaten Samosir.

Rombongan yang di pimpin ketua DPC Bastian Simbolon dan sekretaris Berman Simbolon, S.H, M.H dan beberapa pengurus lainnya. Rombongan di terima langsung oleh ketua DPRD Kabupaten Saut Martua Tamba.

Saut Martua Tamba menyapah rombongan dengan meminta maaf atas keterlambatan yang membuat rombongan sempat menungguh satu jam. Acara audiensi dimulai saat ketua dewan mempersilahkan ketua DPC LSM LPPAS RI Kab. Samosir untuk memperkenalkan jajaran pengurus yang ada dan meminta untuk menyampaikan hal keberadaan lembaga.

Bastian Simbolon selaku ketua memperkenalkan beberapa pengurus DPC dan PAC selanjutnya menyampaikan apa yang menjadi consern, harapan dan tujuan berdirinya LSM LPPAS RI di kabupaten samosir. Dimana sesuai dengan nama lembaga kami yaitu Lembaga Pemantau Pembangunan Dan Asset Republik Indonesia, memahami dimana hal menyangkut keberadaan Asset Pemkab Samosir semenjak saat masih menjadi kabupaten Tapanuli Utara, selanjutnya menjadi kabupaten Tobasa hingga saat ini menjadi kabupaten Samosir. Dimana inventarisasi asset tersebut di pandang perlu untuk dibuat dengan sebaik baiknya, agar menjadi sebuah kejelasan yang pasti. Mengetahui akan banyaknya persoalan yang timbul atas keberadaan asset yang belum jelas legalitasnya.
LSM LPPAS RI DPC dan PAC di kabupaten samosir hadir menjalin kemitraan dengan pemerintah dan semua pihak untuk bersama sama memastikan asset pemkab samosir selalu terjaga dan tidak akan ada yang salah pemanfaatan (fungsinya), apalagi bila sampai berpindah tangan.

Beberapa pengurus lain juga menyampaikan beberapa hal kepada ketua dewan, seperti yang disampaikan Berman Situmorang selaku sekretaris PAC Palipi. Beliau menyampaikan hal menyangkut persoalan tanah, dikatakan olehnya bahwa banyaknya lahan masyarakat yang sudah di olah sejak nenek moyangnya kini masuk kekawasan register 579, beliau meminta agar para dewan terhormat bisa bersama sama dengan masyatakat memperjuangkan tanah tersebut agar bisa kembali kepada masyarakat.

Sementara Jefry Butar butar selaku ketua PAC Onan Runggu mengatakan bahwa ada persoalan di desanya menyangkut laporan masyarakat atas dugaan penyala gunaan dana desa, beliau mengatakan bahwa laporan tersebut sudah perna di sampaikan kepada anggota dewan dari dapil dua (kec. Simanindo dan Onan Runggu) pada oktober tahun lalu, namun sampai saat ini belum ada tanggapan apapun yang di sampaikan kepada masyarakat.

Panatapan Marbun selaku wakil sekretaris DPC juga menyampaikan hal menyangkut masalah Pamsimas yang selama ini menjadi perhatiannya, dikatakan olehnya dari sebanyak 15 desa yang sudah di monitor langsung olehnya kelapangan, hanya ada dua desa yang berjalan (berfungsi) dari 15 desa yang mendapatkan bantuan melalui proyek Pamsimas, selebihnya tidak berfungsi dan tidak bermanfaat.

Saut Martua Tamba selaku ketua DPRD Kab. Samosir mengatakan sangat berterima kasih kepada rekan rekan di LSM LPPAS RI, dikatakan bahwa semua informasi juga harapan yang disampaikan kepada dewan, adalah masukan yang sangat baik dan akan menjadi masukan yang akan dibahas di komisi komisi terkait.

Di akhir kesempatan ketua DPC LSM LPPAS RI Kab. Samosir menyampaikan rangkuman dari apa yang disampaikan lembaga, meminta agar dewan terhormat juga memberi perhatian hal menyangkut pelaksanaan Bedah Rumah yang diterima pemerintah kabupaten samosir yang di tujukan kepada masyarakat yang memang memiliki rumah yang tidak layak huni.
Temuan banyaknya persoalan yang membuat program ini tidak berhasil dengan maksimal, diantara indikasi temuan yang saat ini sedang di kumpulkan lembaga kita seperti adanya kandang kerbau yang di dandani sehingga seakan akan rumah yang di huni untuk di verifikasi, ada pula pos jaga yang dipindahkan dan di dandani untuk di ajukan di verifikasi, banyak sekali temuan yang sudah di kumpulkan lembaga.

Belajar dari masalah pamsimas yang nyata nyata gagal di kabupaten samosir dan masalah bedah rumah, lembaga berharap agar dewan yang terhormat memberikan perhatian yang sangat sangat serius agar hal hal seperti ini tidak terus terulang.
(Berman Situmorang)

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami