Pasaman, Bidikkasusnews.com - Satu unit rumah warga di Kampung Sari bulan, Jorong Sawah Laweh, Nagari Simpang, Kecamatan Simpang Alahan Mati (Simpati), Kabupaten Pasaman, ludes terbakar, Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 13.45 WIB.
Kebakaran diketahui ketika bidik kasus silaturahmi ke kantor wali Nagari Simpang.
Baru dua menit duduk dan mau membuka cerita antara wali nagari dengan awak media,
Datang dengan sangat tergesa-gesa salah seorang staf wali nagari setempat menyampaikan kabar duka bahwa Rumah orang Tua Tari yang bekerja di Kantor Camat Simpati Terbakar.
Sontak saja wali Nagari dan semua perangkat berhamburan keluar kantor menuju Tempat Kejadian Perkara,
Langsung pekikan masyarakat tak terbendung seraya membawa ember untuk menyiram rumah tersebut.
Ratusan masyarakat simpang dan Wali Nagari Adek, berjibaku untuk memadamkan api yang sudah mulai membesar, namun dengan lahapnya sijago merah meluluh lantakkan semua apa yang ada di dalam rumah Permanen tersebut.
Rembesan Api merambar ke sebuah rumah tua yang hanya berdinding papan nyaris hangus terbakar bersama rumah permanen tersebut, untung ratusan masyarakat dengan sigap memadamkan api tersebut dengan perlebgkapan seadanya.
Dalam pantauan bikas di lapangan Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, Kebakaran yang menghanguskan rumah permanen milik Ratna (54) itu menimbulkan kerugian materil bagi korban yang diperkirakan Ratusan Juta rupiah.
Adek Wali Nagari Simpang tampak di tengah kerumunan warganya m^madamkan api yang semakin beringas.
"innalillahi wainna illaihi rajiun, Telah terjadi musibah kebakaran di Nagari kami kurang lebih jam 13.45 WIB, rumah atas nama kakak kami, kak Tana (orang tua Tari) di Kampuang Saribulan," ungkap Wali Nagari Simpang, Adek Jumalis.
Beliau berharap korban tabah dan bisa ikhlas menghadapi cobaan tersebut. Pihaknya akan melaporkan peristiwa itu ke Pemerintah Kabupaten Pasaman secepatnya. Agar korban segera mendapatkan bantuan.
"Semoga pihak keluarga bisa bersabar atas musibah yang terjadi ini," katanya.
Lebih lanjut Adek menambahkan, kejadian terbilang cepat. Api dalam sekejap menjalar ke seisi rumah. Kobaran api baru dapat dipadamkan setelah petugas Damkar tiba di lokasi tempat kejadian peristiwa (TKP).
"Dugaan sementara penyebab kejadian nahas itu akibat korsleting listrik. Api berhasil dipadamkan 45 menit kemudian," ujarnya.
Azwar Rajo Medan Kasi Pemadam Kebakaran Kabupaten Pasaman tiba di lokasi dan langsung bergerak cepat bersama puluhan anggotanya dan dua buah mobil Damkar dari Lubuk Sikaping,
Tampak juga anggota TNI Danramil Bonjol dan beberapa orang anggota Polsek Bonjol berada di lokasi.
(Ayang Pardede)
Komentar