Ribuan Massa Warga Desa Simangalam Datangi Kantor Bupati Labura dan DPRD Labura


Labura, Bidikkasusnews.com - Ribuan massa warga Desa simangalam Kamis,(12/5/22) sekitar pukul 10:00 wib,datangi kantor Bupati Labura, dan kantor DPRD Labura, untuk meminta kejelasan dan kepastian terkait,proses tahapan Pilkades Desa Simangalam,yang menurut aturan secara umum di Labura  akan dilaksanakan pada 25 Mei 2022 mendatang. 
      
Berawal masa mendatangi kantor bupati Labura,dan sempat ada aksi dorong massa VS  pengamanan Satpol PP untuk menghalangi masa untuk masuk ke kantor bupati Labura,dan akhirnya saling dorong itu pun teratasi dibantu gabungan Aparat Hukum kepolisian Polsek Kualuh Hulu,dan polres Labuhanbatu, sehingga tidak ada yang mengalami hal yang tidak diinginkan dan berjalan kondusif.
     
 Karna massa tidak berhasil menemui Bupati Labura Karna tidak ada ditempat,lalu para masa aksi berpindah menuju mendatangi kantor DPRD Labura.
     
Dan kedatangan massa ke gedung kantor DPRD diterima dan disambut langsung oleh ketua DPRD Labura  H. Indra Surya Bakti Simatupang, SH., MKn.
      
Dan Para masapun berkesempatan, menyampaikan keluhannya kepada ketua DPRD Labura didepan halaman gedung DPRD Labura.
    
Masyarakat sebagian menilai pemerintah kabupaten Labura ada melakukan intervensi  terhadap panitia Pilkades. Pasalnya panitia pemilihan kepala desa sepenuhnya mempunyai kewenangan untuk menetapkan atau memutuskan para calon kepala desa yang telah mendaftarkan diri kepada panitia.

Namun keputusan yang telah ditetapkan oleh panitia tersebut  masih akan diproses oleh Pemkab Labura sebab, pemerintah kabupaten Labura telah melaksanakan kegiatan Deklarasi Pilkades Secara Damai, namun tidak mengikut sertakan Desa Simangalam. 
     
Selain itu menurut mereka dari 8 Balon Kades 5 yang lolos dan tiga orang lagi gugur karena tidak memenuhi administrasi,tapi kelihatannya pemkab seperti berupaya akan menyertakan 3 orang tersebut untuk ikut pada Pilkades mendatang.
      
Sementara itu 3 orang ini merupakan keluarga dekat Calon Kepala Desa yang  incamben." Ucap masa aksi. 
      
"Menurut peserta aksi hal tersebut meskipun tidak berbenturan dengan UU dan Peraturan lainnya akan tetapi hal itu tidak mencerminkan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya lokal."Ujar mereka.
     
 Pada kesempatan itu seorang masyarakat dari peserta aksi M. Yunus, ST., MM. Pada wartawan menyebutkan,"kami menginginkan agar Pemkab itu segera, memutuskan hasil telaahan mereka terkait keputusan yang telah ditetapkan oleh panitia Pilkades Desa Simangalam.  
     
"Jangan pula dibuat mengambang persoalan ini sebab rakyat sudah lelah berulang kali melakukan aksi di kantor kepala desa terkait,  proses tahapan Pilkades desa Simangalam.
     
Kalau memang Pilkades Desa Simangalam akan dilanjutkan yah, segara di nyatakan dilanjut, jangan dibuat seperti ini. 
    Dan karena kami rasa tidak jelas lah pemkab ini, makanya kami datang ke kantor Bupati ini untuk meminta kejelasan terhadap pemkab, atas persoalan tahapan Pilkades Desa kami,"Tutur Yunus. 
    
 Ketua DPRD Labura didepan massa  peserta aksi, menyampaikan bahwa pihaknya akan mempelajari apa yang telah disampaikan DPR dan akan melakukan  rekomendasi ke Pemkab Labura  terkait permintaan masa.
    
 Ketua DPRD selanjutnya menyarankan, mempersilakan para peserta aksi agar untuk masuk keruangan DPR,"mari pak..! buk..! Sebagai perwakilan kita masuk kedalam'karna gedung DPRD ini adalah milik rakyat, dan kita semua jadi berhak masuk kedalamnya. 
    
 Di ruang DPR para perwakilan masa aksi menyampaikan apa yang telah menjadi keluhan mereka. Setelah para peserta aksi menyampaikan apa-apa yang telah menjadi persoalan pada proses tahapan Pilkades di desanya. H. Indra Surya Bakti Simatupang pun menanggapi apa yang disampaikan kepada pihaknya dan akan melakukan rapat.

Selanjutnya,para masa aksi pun beranjak keluar dari Gedung kantor DPRD dan didepan kantor DPRD para masa aksi meminta,kepada ketua DPRD Labura agar menelpon Bupati Labura agar menerima kehadiran mereka di kantor bupati labura. 
     
Atas permintaan masa itu, Indra coba, menelepon Bupati Labura dihadapan para masa pendemo, kemudian setelah itu para peserta aksi meminta ketua DPRD Labura untuk berjalan bareng dengan mereka sama-sama mendatangi kantor bupati labura.ketua DPRD Labura pun ikuti permintaan masa untuk berjalan kaki bersama peserta aksi menuju kantor bupati labura. 
      
Ketua DPRD Labura bersama dengan masa pendemo yang dikawal oleh pihak aparat kepolisian Polres Labuhanbatu dan Satpol PP Labura disambut oleh Sekretaris Daerah  Labura H. Muhammad Suib, SPd., M.M.
       
Kemudian,Sekda Labura menyampaikan Salam hangat dari Bupati Labura,dan wakil Bupati Labura, tidak dapat hadir disebabkan jauh sebelumnya telah membuat agenda acara Bung Desa di Desa Karang Anyar Kec. Aek Kuo. 
     
Selanjutnya, sekda menjelaskan, kepada masa aksi, bahwa  pihaknya adalah panitia Pilkades  kabupaten dan terkait masalah tahapan proses tahapan Pilkades Desa Simangalam pihak Pemkab akan mengambil langkah dengan penuh ke hati-hatian sebab pemkab tidak ingin ada aturan yang dilanggar. 
   
 "Kepada bapak - bapak Ibu-ibu Saudara-saudara ke sekalian bahwa Persoalan Proses tahapan Pilkades Desa Simangalam, kasi kami ruang waktu untuk mempelajari dan mengambil keputusan tentang hal itu. 
        
Setelah selesai kami akan menyampaikan secepatnya kepada bapak ibu sekalian. 
     
Setelah meminta waktu penjelasan dan tentang berapa lama  waktu yang akan diberikan atas persoalan itu. Para masa aksi kemudian membubarkan diri,dan meninggalkan area kantor bupati labura dengan aman,dan tertib pada pukul 14:00 wib. (Eko s.rino)

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami