Kaki Diamputasi Karena Infeksi, Anak Buruh Bangunan Butuh Uluran Tangan



Kutacane, bidikkasusnews.com - Rezeki Putri Wahyuni Pinim (13) anak seorang buruh bangunan, warga Desa Pulonas Baru, Lawe Bulan, Kabupaten Aceh Tenggara kini harus pasrah dengan kondisi kaki kiri yang sudah diamputasi akibat infeksi.

"Anak saya menderita sakit ini sudah sejak kecil. Karena takut sakit infeksi di kakinya semakin parah, mau tidak mau harus di amputasi, " kata Toni Pinim, ayah Putri panggilan akrab Rezeki Putri Wahyuni Pinim kepada bidikkasusnews.com (7/8). 

Dikatakan Toni, setelah dilakukan operasi. Kini anaknya sangat membutuhkan kaki palsu untuk berjalan, namun karena ketiadaan biaya dirinya hanya bisa pasrah menunggu adanya uluran tangan dari orang dermawan yang sudi membantu meringankan beban tersebut. 

"Anak saya selalu merengek minta berjalan, saya sedih mendengar jika mendengar anak saya berucap seperti itu. Mau belikan kaki palsu tidak ada uang, " kata Toni sambil menangis merangkul anak semata wayangnya itu. 

Ayahnya Putri ini hanyalah seorang buruh bangunan dengan pendapatan yang tidak seberapa. Bahkan menurut Toni untuk kebutuhan sehari-hari saja tidak mencukupi. 

"Pendapatan saya perhari tidak menentukan Pak, kadang ada kadang tidak ada. Tergantung ada yang ngajak kerja, untuk kebutuhan sehari-hari saja tidak cukup. 

Untuk itu Pria Duda ini berharap, semoga ada para Dermawan yang mau meringankan beban anaknya, dengan membantu memberikan kaki Palsu. Agar anaknya bisa berjalan dan dapat melanjutkan sekolah kembali. 

Bagi yang ingin memberikan donasinya, dapat langsung menghubungi Toni ayah Putri di nomor kontak, 0813 7711 0857.

(Noris Ellyfian)

Artikel Terkait

Aceh|Berita|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya


 


 


 

 


VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami