Mandi Pakai Air Lumpur Di Jalan Berlobang, merupakan Protes Warga Desa Silo Baru Asahan Kepada Pemerintah

ASAHAN, Bidikkasusnews.com - Warga Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut Kabupaten Asahan melakukan aksi mandi air berlumpur dan mencuci sepeda motor nya di jalan yang sudah lama rusak parah.

Aksi ini merupakan bentuk protes warga kepada pemerintah terkait jalan yang sudah lama rusak parah. 

Di ketahui jalan tersebut adalah jalan yang berstatus milik Propinsi Sumatera Utara, menurut keterangan dari warga berkisar 10 KM sepanjang jalan tersebut kondisi nya sudah lama memprihatinkan rusak parah namun tidak kunjung tersentuh pembangunan.

" Dari saya SD jalan ini begini begini saja " Ucap Tuah Hariadi pria yang melakukan aksi mandi lumpur kepada wartawan saat di konfirmasi (22/08). 

" Kalau sudah hujan lubang lubang yang menganga itu akan penuh dengan air lumpur " Lanjutnya.

Masih Kata Hadi, jika jalan yang rusak parah ini kira kira hampir 10 KM, dan menurut nya jalan yang paling parah rusak nya berada di Desa Silo Baru hingga Pematang Sei Baru yang mayoritas masyarakat nya pun merupakan petani kebun dan nelayan.

" Ini jalan utama dan jalan satu satunya kalau masyarakat sini mau ke kota Kisaran " Ucapnya. 

" Semua warga yang mau ke ladang, ke kisaran, anak anak sekolah, ke rumah sakit tetap mengakses jalan yang tak kunjung " Tambahnya.

Sementara informasi yang di terima dari beberapa sumber, terkait jalan rusak parah merupakan salah satu dari ruas jalan propinsi, di mana pembangunan nya 450 KM jalan di sumut yang di perbaiki dengan anggarab berkisar Rp 2,7 Triliun pada tahun 2022.

Menurut Kepala Desa Sei Pematang Baru, Dtm Ahmad Faisal yang membenarkan hal itu mengatakan bahwa pihaknya sudah mengetahui akan adanya perbaikan dari anggaran Pemprov Sumut namun hingga kini tak ada tanda pengerjaan.

" Iya masuk proyek provinsi yang Rp 2,7 Triliun mulai dari Simpang Butong Air Joman sampai ke desa ini hingga perbatasan Tanjungbalai " Ungkap nya.

" yang pasti nya saya tidak mengetahui secara jelas kapan Realisasi pembangunan jalan desa itu bisa terwujud " Pungkas nya.

Dia juga mengaku bahwa diri nya sudah melakukan koordinasi terhadap UPT, terkait terhambat nya pembangunan jalan yang berada ruas jalan di desa tersebut.

( INDRA SARAGIH, SE )

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami