Jennifer Francesca
Insan Nasional Bestari Indonesia atau yang kerap disebut INBI adalah organisasi sosial yang hadir sebagai relawan pendidikan bagi anak bangsa. Berdirinya INBI berawal dari kepedulian para mahasiswa terhadap isu-isu sosial, khususnya kesetaraan dan kualitas pendidikan di Indonesia. Inisiatif ini diprakarsai oleh Raihan Jero Tampubolon, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sumatera Utara (USU), yang kini menjabat sebagai Presiden INBI.
“Berawal dari tugas lapangan di kampus, yaitu program MKWK di USU saat semester satu, saya dan kelompok kelompok yang mengambil tema ‘Pendidikan Berkualitas’ melaksanakan kegiatan mengajar anak panti asuhan. Nah, karena tugas lapangan kuliah tersebut hanya berjalan selama dua minggu, saya berinisiatif membangun sebuah organisasi yang dapat melaksanakan kegiatan seperti itu tanpa ada batasan waktu. Pada akhirnya, saya mengajak teman-teman saya untuk bergabung dan membangun INBI,” ungkap Jero pada Sabtu, (09/11/2024).
Sejak didirikannya pada Juni 2023 lalu, INBI telah melaksanakan berbagai program kerja yang berinteraksi langsung dengan masyarakat, salah satunya adalah Bimbel Panti. Bimbel Panti merupakan kegiatan bimbingan belajar yang diadakan secara rutin oleh INBI sebanyak satu sampai dua kali setiap minggunya untuk anak-anak di panti asuhan. Pada periode ini, INBI melaksanakan Bimbel Panti di Panti Asuhan Agape Terehasan Indonesia, Medan.
Pada program Bimbel Panti, INBI mengajarkan berbagai mata pelajaran kepada anak-anak panti asuhan dengan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif. Hal ini membuat kegiatan tersebut sangat disenangi oleh anak-anak, bahkan menjadi agenda yang mereka nantikan setiap minggunya.
Jero turut mendukung pernyataan tersebut, “wah, pastinya pengalaman yang sangat seru, ya, apalagi anak-anaknya aktif dan semangat, mau belajar, serta menyambut INBI. Serunya juga, setiap mau pelaksanaan Bimbel Panti, kita baru sampai itu udah disambut keluar sama anak-anak, bahkan sampai ada yang peluk kita.”
Melalui program Bimbel Panti, INBI telah mengajarkan ilmu dan pengetahuan baru pada puluhan anak yang kurang beruntung. Anak-anak yang sebelumnya belum lancar membaca dan menulis telah mampu melakukannya. Tak hanya itu, mereka juga dapat mengekspresikan kreativitas melalui kegiatan seni lukis dan mewarnai bersama INBI.
Rini, salah satu anak di Panti Asuhan Agape Terahasan yang rutin menjadi murid pada Bimbel Panti INBI juga menyampaikan kesan positifnya. "Seru, gara-gara kakak itu (INBI) ngajar kami menggambar, belajar ABCD dan nama-nama hewan dalam bahasa Inggris. Aku senang, kalau ada acara gini kami (anak-anak panti) pun senang. Jadi, kalau ibadah nanti kami mendoakan orang kakak (INBI),” kata anak berusia 9 tahun ini pada Sabtu, (09/11/2024).
Di masa mendatang, INBI akan berinovasi untuk meningkatkan efektivitas dan perolehan manfaat anak-anak panti dari program Bimbel Panti dengan mengembangkan praktik-praktik yang dapat menumbuhkan minat dan bakat anak-anak panti melalui lokakarya dan berbagai kegiatan bermanfaat lainnya.
Semua inisiatif ini dilaksanakan oleh INBI dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak bangsa dan membantu menyediakan akses bagi mereka yang kurang beruntung. INBI berharap sebagai generasi muda Indonesia, para mahasiswa dapat secara aktif berkontribusi kepada masyarakat, khususnya dalam meningkatkan sumber daya manusia di berbagai bidang dan keterampilan.
“Kita (INBI) mendekatkan diri kepada mereka karena kita ingin memberitahu mereka bahwa kita dan mereka itu sama, punya semangat dan masa depan yang cerah. Bimbel Panti niatnya bukan hanya membuat mereka semakin berpengetahuan, tetapi juga menjadi sosok bestari yang sesungguhnya,” ujar Jero.
Komentar