Kutacane, bidikkasusnews.com - Pengelolaan Dana Bagi Hasil (DBH) Perkebunan Sawit di Aceh Tenggara Tahun 2024 sebesar Rp4,7 miliar lebih dipertanyakan keberadaannya.
Pasalnya, berdasarkan informasi, penelusuran dan pantauan langsung dilapangan, kegiatan yang peruntukannya 20 persen untuk bidang pertanian dan 80 persen untuk bidang Inspratuktur itu diduga belum ada yang terlaksana hingga saat ini.
Salah satu contoh, kegiatan yang diduga belum juga dilaksanakan yaitu pekerjaan rekonstruksi peningkatan jalan Meranti-Lumban Tua.
Paket pekerjaan peningkatan jalan dengan pagu anggarannya sebesar Rp 3,7 miliar lebih itu diketahui sudah pernah di tender, dan bahkan proses tender diketahui sudah selesai. Namun, hanya saja, belakangan diketahui untuk penekenan kontrak belum dilakukan.
Belakangan mencuat informasi, bahwa anggaran untuk paket pekerjaan tersebut diduga tidak dianggarkan. Meski, diketahui Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara telah menerima Dana Tranfer DBH Perkebunan Sawit dari Pemerintah Pusat. Hal ini menimbulkan tanda tanya, apa yang sebenarnya telah terjadi.
Kepala Dinas PUPR Aceh Tenggara, Sadli kepada bidikkasusnews.com, membenarkan bahwa paket pekerjaan peningkatan Jalan Meranti - Lumban Tua belum sama sekali dikerjakan. Meski, sudah pernah dilelang. Bahkan diakui, untuk proses lelang (Tender) sudah selesai, dan telah dilakukan penetapan pemenangnya.
"Hanya saja belum sempat dilakukan penandatanganan kontrak," kata Sadli, Jumat, (11/4).
Sadli menjelaskan, tidak dikerjakannya paket pekerjaan itu disebabkan, anggaran untuk proyek itu tidak dianggarkan oleh pihak keuangan daerah.
Terkait, kenapa anggaran untuk proyek peningkatan jalan Meranti - Lumban Tua tiba tiba tidak dianggarkan. Kepala Dinas PUPR Agara meminta agar mempertanyakan kepada pihak BPKD setempat.
Disamping itu, kepada bidikkasusnews.com, melalui pesan whatsapp, Jum'at (11/4), Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, Aceh Tenggara, Selamat Sukur Karo Karo menjelaskan bahwa untuk tahun 2024 memang tidak ada dianggarkan DBH Sawit.
"Untuk tahun 2024 memang tidak ada dianggarkan DBH Sawit, kita baru anggarkan DBH Sawit 2024 di tahun 2025 ini, " Jelas Sukur.
(Noris Ellyfian)
Komentar