Tanjung Morawa, bidikkasusnews.com - Setiap musibah yang datang merupakan kehendak Allah, baik itu bencana alam, banjir, longsor, angin kencang, gempa bumi dan kebakaran. Tak seorangpun yang dapat mengetahui kapan terjadinya musibah.
Berkaitan dengan hal tersebut, musibah kebakaran terjadi di Gang Seni Dusun VI Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa yang meludeskan satu unit rumah semi permanen milik ibu Tugiah (65). Peristiwa kebakaran itu terjadi berkisar pukul 18 : 40 wib, Senin malam, (29/12/2025).
Berdasarkan keterangan dari Kepala Dusun VI Suwarno bahwa ada kepulan asap hitam dari ruangan tengah yang tidak ditiduri oleh penghuni rumah."Saat itu, keluarga ibu Santi dan Edi Kurniawan sedang makan malam, tiba-tiba ada kepulan asap hitam dan percikan api dari kamar kosong, spontan para penghuni rumah keluar rumah untuk menyelamatkan diri dari kobaran api," jelas Suwarno.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Bangun Rejo, pak Misno menerangkan bahwa ia tau rumah milik ibu Tugiah terbakar dari Kepala Dusun VI pak Suwarno." Selanjutnya saya menghubungi Camat Tanjung Morawa untuk segera mendatangkan unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Deli Serdang," terang Kades.
"Pemilik rumah ibu Tugiah sedang berada di Malaysia mengunjungi anaknya yang berada di sana. Jadi pada saat terjadi musibah kebakaran, ibu Tugiah tidak mengetahui kalau rumah nya terbakar, karena yang menempati rumah nya, adalah anak dan cucunya," papar pak Misno.
Masih Kades "Saat terjadi kebakaran, warga sekitar berjibaku memadamkan api dengan air seadanya. Ketika mobil Damkar tiba dilokasi, barulah api dapat dipadamkan. Namun seluruh perabotan rumah tangga dan satu unit sepeda motor ludes terbakar ".
"Dua unit mobil Damkar dari Pemerintah Kabupaten Deli Serdang berhasil memadamkan api dan telah dilakukan pendinginan, kalau asal api, masih diselidiki oleh pihak Kepolisian. Korban jiwa tidak ada, sedangkan kerugian materil diperkirakan berkisar Rp 250 juta," jelas Kades.
Lebih lanjut Kades mengatakan bahwa esok hari Selasa, 30 Desember 2025, seperti biasanya, jika terjadi musibah kebakaran, warga melakukan penggalangan dana untuk korban musibah kebakaran.
"Dari Pemerintah Desa Bangun Rejo, esok hari juga akan memberikan bantuan untuk meringankan beban korban musibah kebakaran.Atas nama Pemerintah Desa dan atas nama pribadi, tentunya kami merasa prihatin atas terjadinya peristiwa kebakaran ini. Kami berharap, agar korban musibah kebakaran tabah dan bersabar," pungkas Kades Bangun Rejo pak Misno.
Terpantau dilokasi rumah yang terbakar, hanya tinggal puing-puing, karena rumah yang terbakar rata dengan tanah.
(Tumenggung)
Komentar