Gedung BLK Kabupaten Samosir Ditetapkan Menjadi Tempat Isolasi, Memaksa Seluruh Kegiatan Disnaker Ditiadakan Disana

Samosir, bidikkasusnews.com - Akibat dampak Wabah Virus Corona yang menghantam dunia, hampir seluruh kegiatan yang sudah direncanakan menjadi gagal dan tidak berjalan. Disegala sektor kehidupan hampir seluruhnya berhenti, baik itu pemerintah maupun swasta.

Begitu juga dengan pemerintahan kabupaten Samosir, adanya peraturan pemerintah yang mengharapkan masyarakatnya agar tinggal dirumah guna memutus rantai penyebaran Virus Corona. 

Begitu juga dengan Unit pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Samosir yang setiap tahunnya mengadakan pelatihan bagi masyarakat dalam kesiapan masyarakt dibidang ke tenaga kerjaan dan keahlian terancam gagal.
UPTD, BLK, kabupaten Samosir yang beralamat di kompleks perkantoran desa Parbaba kecamatan Panggururan kemungkinan tahun 2020 ini tidak akan melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi kepada masyarakat.

Robert Bronson Simanjuntak kepala UPTD BLK Kabupaten Samosir, Rabu (16/03/2020) ketika ditemui awak media diruangan kerjanya. Adapun konfirmasi yang ingin ditanyakan mengenai pertanyaan masyarakat kapan akan dibuka kembali Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) tahun 2020 di BLK Samosir.

Sebelumnya pada tahun 2019 UPTD, BLK Samosir telah memberikan dan memfasilitasi 160 orang dari masyarakat kabupaten Samosir dalam mengikuti pelatihan yang terbagi dalam 10 paket kegiatan yang masing masing terdiri 16 orang perkelas. Sedangkan untuk pelaksanaan pelatihan tahun 2020 telah dipersiapkan 6 paket pelatihan untuk beberpa keahlian yang direncanakan dilaksanakan melalui program Mobile Trening Unit (MTU).

Dimana program MTU merupakan pelatihan yang dirancang untuk dilaksanakan di desa desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat di desa tersebut.
Selain itu BLK Samosir juga menyediakan paket pelatihan yang dilaksanakan di Work Shop BLK yaitu pelatihan Mebelair dan pelatihan mengelas.

Tadinya diharapkan akan mampu meningkatkan keterampilan masyarakat, dan bukan tidak mungkin sejalan dengan meningkat nya perekonomian.

Namun apa hendak dikata, Sementara ini pelatihan belum dapat dilaksanakan masih menunggu petunjuk dari balai besar produktifitas latihan kerja medan UPTP Kemennaker Republik Indonesia

"Penundaan ini disebabkan oleh situasi yang diakibatkan oleh mewabahnya Virus Covid-19, harapan kita mudah-mudahan kondisi ini segera pulih, aehingga pelatihan yang sangat ditunggu dan berguna bagi masyarakat Samosir dapat segera terlaksana" Ucap Robert Simanjuntak.

Tertunda nya pelatihan ini memang sangat merugikan bagi masyarakt Samosir, Khususnya bagi anak anak muda yang baru Tamat sekolah SMU/SMK maupun yang putus Sekolah.

Selain mendapat pelatihan, para peserta juga akan mendapat sertifikat, yang nanti dapat dipergunakan sebagai penambah berkas dalam mencari pekerjaan. Dan tentu nya Selain mencari kerja juga para peserta pelatihan dapat membuka usaha sendiri dengan materi pelatihan yang didapat selama pelatihan. 
(Manatap M & bhs Biro Samosir)

Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami