Pasaman, bidikkasusnews.com - Mujur tak dapat di raih, malang tak dapat di tolak, pepatah ini yang pantas di lontarkan kepada ke tiga orang tokoh Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman, betapa tidak mereka beruntung telah berhasil kalahkan lawan tanding mereka pada kontestasi pilwana yang baru selesai dalam satu bulan belakangan.
Mereka adalah Bustiar dari Nagari Binjai, Julisman Arif dari Nagari Ladang Panjang dan Asrinur dari Nagari Malampah.
Bustiar adalah tokoh dari Nagari Binjai, yang mana beliau pernah menjadi Kepala Desa, menjadi Wali Nagari dan pernah juga menjadi anggota Badan Musyawarah Nagari Binjai.
Begitu juga dengan Julisman Arif adalah tokoh Nagari Ladang Panjang yang kesehariannya berprofesi sebagai seorang Guru di salah satu Sekolah Dasar di Nagari Ladang Panjang tersebut, sedangkan Asrinur adalah tokoh Masyarakat Nagari Malampah, yang juga seorang Ninik Mamak, dan pernah menjadi Kepala Desa dan juga pernah menjadi Wali Nagari di Malampah tersebut.
Ketiga tokoh tersebut pada tahun ini beliau telah berhasi mencuri hati masyarakatnya masing-masing di Nagari Mereka dengan meraih suara terbanyak dalam kontestasi Pilwana serentak pada 8/8 yang lalu.
Moga mereka menjadi panutan dan suriteladan di tengah-tengah masyarakat yang akan mereka pimpin nantinya.
Yusuf Lubis Bupati Kabupaten Pasaman ketika di konfirmasi tentang terpilihnya para tokoh hebat ini, beliau mengucapkan selamat atas kepercayaan yang dititipkan masyarakat kepada mereka.
"jabatan wali Nagari merupakan amanah dari masyarakat, kita harus menyadari bahwa kita dibesarkan oleh masyarakat, maka dari itu kita harus mampu menjadi pelayan masyarakat", ungkap Yusuf Lubis.
Lebih lanjut Bupati mengucapkan selamat atas terpilihnya para tokoh Tigo Nagari tersebut, semoga bisa bekerja sama dengan pihak kecamatan dan kabupaten, tegasnya sekaligus menutup pembicaraannya. (Ayang Pardede)
Komentar