DIDUGA PENGERASAN JALAN PITRUN DUSUN I KULON DESA LOBU RAMPAH TIDAK SESUAI BESTEK



Labura, Bidikkasusnews.com - Hasil pantauan investigasi Awak media Bidik Indonesia dan rekan LSM PENJARA DPC LABURA dilapangan kamis (11/02/2021).pengerasan  jalan Pitrun Dusun 1 kulon Desa lobu Rampah diduga tidak sesuai bestek.

Pasalnya,batu yang digunakan tidak sepenuhnya menggunakan batu pitrun  bagian dalam menggunakan pitnah (pitrun campur tanah),dan juga kedalamnya/ketebalan banyak di temukan hanya rata-rata 10cm.Belum lagi,anggarannya diduga sangat fantastis mencapai (Rp 187.366.000) dengan panjang 520m.

Pantauan awak media Bidik Indonesia, kamis(11/02/2021),jalan tidak rata/bergelombang setiap bagian pinggiran jalan hanya disusun-susun batu pitrun yang berukuran besar dan tidak padat diduga dalam pekerjaannya asal-asalan.

Masyarakat desa Labu Rampah inisial DM mengatakan,"Menurut awak yo kurang apik,kurang roto nek di rotoke kan melakune penak,harapan awak sebagai warga nek iso yo diperbaiki  mene dan di rotoke mene jalane."pungkasnya.

Sementara saudara kamidi selaku sekertaris LSM PENJARA DPC LABURA  mengatakan."Kami LSM PENJARA DPC LABURA akan melakukan langkah-langkah sesuai tugas dan pungsi kami terkait tidak sesuai nya dengan bestek bangunan pekerasan jalan pitrun.kami akan surati Instansi terkait untuk memeriksa bangunan ini."jelasnya.

Saat di konfirmasi awak media Bidik Indonesia di sebuah mini market yang ada di Kecamatan marbau senin (15/02/2021),Kepala Desa Lobu Rampah Heri suwanto menjelaskan.

"Itu pekerjaannya belum selesai dan belum di walos (belum dipadatkan)memakai alat berat,kemaren terakhir di hentikan pada bulan januari/2021,karena cuaca yang sering hujan takut kami pekerjaan sia-sia jadi kami hentikan,akan kami lanjutkan pekerjaan setelah ada kabar dari alat berat."pungkasnya.

Saat ditanyakan awak media Bidik Indonesia kapan pastinya di lanjutkan pekerjaan pekerasan jalan pitrun yang ada di dusun 1 Kulon Desa Lobu Rampah kecamatan Marbau kabupaten labuhanbatu utara kepala Desa Heri Suwanto mengatakan."Ya tungguh kabar dari alat berat kalau alat berat redi ya kami lanjutkan pekerjaan."pungkasnya.

(Muhammad yusup harahap)


Artikel Terkait

Berita|Sumut|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami