Labura, bidikkasusnews.com - Sebanyak 12 kepala lingkungan (Kepling) yang ada di Kelurahan Aekkanupan timur, Kec.Kualuh Hulu, Kab.Labuhanbatu Utara (Labura) hadiri undangan Musyawarah Pembangunan yang ada dilingkungan kelurahan Aekkanopan Timur.
Acara itu Bertempat di kantor Aula kelurahan aekkanopan timur jumat sore (05/04/19) yang dihadiri,para Kepling, Tokoh Masyarakat, Camat Kualuh Hulu H Syamsul Tanjung, ST MH Kabid bendahara BPPKAD , Kabid Sosial Budaya , pengurus Lembaga Pemasyarakatan Masyarakat (LPM) Babinsa Aekkanopan timur T.Galingging, ibu-ibu Pkk dan tokoh lainya.
Camat Kualuh Hulu H Syamsul Tanjung, ST MH dalam kata sambutanya mengatakan: "Mari kita bermusyawarah untuk bagaimana menggunakan anggaran Kelurahan yang kecil ini tapi bisa bermanfaat buat masyarakat.
Apalagi mengingat dikelurahan aekkanopan timur ini ada sebanyak 12 lingkungan, sementara anggaran kita hanya Rp654 jt. itulah yang dipergunakan untuk pembangunan fisik, dan untuk prmberdayaan masyarakat di 12 lingkungan yang ada di kelurahan aek kanopan timur.
Untuk ditahun 2019 ini seluruh kelurahan yang ada di indonesia, alhamdulillah satu-satunya dikecamatan kualuh hulu didua kelurahan kita mendapat anggaran tersrbut.
Secara global Rp656 juta dari APBN atau daud kemudian di tambah APBD "Nah dana inilah nantinya bagaimana kita bisa menyikapinya, bisa memberikan manfaat dengan baik kepada masyarakat, barang kali memang kecil tapi kalo yang kecil itu tidak bisa mensyukuri kononlah yang besar yang kecil sajapun sudah gontok-gontokan begitulah "istilahnya..!?
Mana yang perlu kami jelaskan makanya sama-sama kita pahami mana lingkungan sekala prioritas kita yang betu-betul hari ini lingkungan itu yang tertinggal.
Tapi kalo untuk kepentingan masing-masing maulah dana anggaran yang Rp656 juta kita bagi rata ke 12 lingkungan maulah cuma dapat proyek tong sampah, tidak bisa kita bangun cor beton, paret beton, pengerasan jalan dan untuk pemberdayaan yang lain dll.
Tapi kalo kita membuka menset, membuka wacana kita tentunya dilingkungan-lingkungan ujung yang tertinggal.
Ketika tahun depan anggaran baru sama-sama dapat. Mudah-mudahan jadi. itulah gambaran kepada kita semua yang hadir makanya kita bermusyawarah.
Kalo musrenbang kemaren kita bahas anggaran dari kabupaten dan sekarang kita bermusyawarah untuk kelurahan karna ini sumber dari anggaran kelurahan.
penutup sambutanya Camat menambahkan "saya menghimbau kepada masyarakat, bapak-bapak kepling dan yang hadir disini seperti biasa program safarai subuh untuk Ahad depan dilaksanakan di mesjid Taqwah Muhammadiyah aekkanopan " jadi harapan saya bapak-bapak bisa turut ikut serta hadir untuk sama melaksanakan safari subuh bersama.
Kabid anggaran dalam paparanya mengenai hal anggaran dana kelurahan dijelaskanya "saya sampaikan sedikit perjalanan dana kelurahan ini, keluarnya peraturan pemerintah nomor 17 tahun 2018 tentang kecamatan disemua pemerintah kabupaten kota diamanatkan agar menganggarkan dalam APBD nya belanja sarana dan prasarana dan belanja pemberdayaan masarakat di kelurahan. yang dianggarkan melalui anggaran kecamatan. makanya disini ada sedikit perbedaan dengan dana desa, Kalo dana desa itu ada APebedesnya tapi kalo dikelurahan ini masuk ke APBD kab.labura programnya dikecamatan.
"Nah tehknisnya diharapkan pemerintah pusat agar Lurah bekerjasama dengan lembaga pemberdayaan masyarakat Menyusun semua permohonan apa yang diperlukan dikelurahan aekkanopan timur. Tapi disini dapat kami sampaikan juga kalo menurut peraturan memang anggaran kelurahan itu dianggarkan sebesar Dana Desa terkecil. Ditambah dengan daur yang ditahun 2019. Yang diprakarsa pemerintah pusat.
Tapi dalam perjalananya kemarin petunjuk tehknis dari dana kelurahan ini yaitu: permendagri No.130 dikeluarkan pusat pada bulan Nopember. RP 656 Jt untuk itu dalam musyawarah ini bersama pak camat dan lembaga pemberdayaan masyarakar (LPM).
Kelurahanya ada baiknya menyusun angka sebesar 1,1 Milyar dalam perencanaan kemudian rencana anggaranya sesuai yang tersedia yaitu dengan anggaran sebesar Rp565 jt. Yang mungkin nanti dapat disampaikan teman saya dari Bapeda.
Kemudian disini mengapa kita tiba-tiba harus mengadakan rapat seperti ini itu tidak lepas dari tim bawah pemerintah pusat dikeluarkan lagi peraturan mentri keuangan No.187 tahun 2018. disana mereka menyatakan apabila batas waktu kita menyampaikan Apbd perubahan maksudnya setelah kita bahas semuanya itu akan kita masukan kedalam Apbd. Perubahan nanti Apbd itu harus kita sampaikan kementrian keuangan paling lama minggu pertama dibulan mei dan mereka akan mentransverkan uang dana kelurahan itu. Yang dari pusat pada minggu kedua bulan mei. Berarti pada akhir bulan april ini diharapkan kita semua sudah selesai semua yang harus diperbuat didaerah.
Untuk itu kami mengharapkan kerjasama kita bagaiman baiknya kalo tidak bisa seadil-adilnya tapi diusahakan dia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang paling betul-betul harus didahulukan.
Kabid sosial budaya dalam penyampaianya "kami disini hadir untuk memberikan penjelasan kepada bapak ibu dalam perencanaan dan penganggaran dana kelurahan bahwa dalam hal ini dana yang kita dapatkan ini Rp656 jt. Dengan rincian tambahan dari pusat itu sebesar Rp 370 jt dan dari Apbd kita sendiri senilai Rp 228,6jt.
Sebaiknya uang yang diterima nantinya kemasing-masing lingkungan memang sangat kecil perlu diketahui uang itu diterima tidak berbentuk khes, tapi berbentuk kegiatan. Begitu juga penuh tanggung jawab, dengan adanya semua bukti-bukti pekerjaan kita, SPJ kita berita acara semua harus kita penuhi.
Jadi disini bapak bisa mengusulkan kegiatan apa yang diprioritaskan dilingkungan ini atau dikelurahan aekkanopan timur ini.
Perlu kami tekankan dan jelaskan bahwasanya adanya batasan nilai proyek tertinggi senilai Rp 200 jt.dan Dibulan mei ini pekerjaan sudah harus dimulai pekerjaanya. kalo tidak ada dibulan ini juga berarti uang kita akan di tarik krmbali. karna ini sifatnya mendesak sekali. seharusnya usulan bapak,ibu ini ditanggal 11 bulan mei sudah kita trima usulanya.
Adapun usulan ini ada dua ya itu: inspratruktur dan pemberdayaan masyarakat. Jenis-jenisnya pun banyak cuman satu yang belum kita ketahui disini saya pastikan. janganlah berharap kita ada honornya sebagian pasti ada pertanyaan ikut disitu terlibat ikut dilembaga pemberdayaan masyarakat tapi kok gak dapat honornya..? Jadi Yang mendapat honor adalah sbagai Narasumber, dan pelatihnya.
Lurah Aekkanopan timur Bambang Ardiansyah Putra,Spd menegaskan kepada seluruh kepala lingkungan yang ada di kelurahan aekkanopan timur agar secepatnya membuat usulan-usulan apa yang harus dibangun untuk dilingkunganya.
Namun harus disesuaikan dengan besaran anggaran yang sudah diatur juga usulan buat ibu-ibu PKK apa yang perlu diusulkan. (Eko S.Rino)
Komentar