BADIRI, bidikkasusnews.com - Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah melaksanakan Launching Posyandu serentak se-Kabupaten Tapanuli Tengah dalam Intervensi Pencegahan Stunting, Kegiatan Posyandu secara Serentak yang di hadiri oleh Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH dilaksanakan di Puskesmas Badiri, Pada Rabu (26/06/2024).
Kegiatan ini Menindaklanjuti Surat Edaran Pj. Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah Nomor. 4007.13/2054/VI/2024 tentang Pelaksanaan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Tapanuli Tengah yang capaiannya masih 77.35% per 23 Juni 2024 di Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGM) dalam pelaksanaan Posyandu di Kabupaten Tapanuli Tengah yang mana target sasaran 22.253 sedangkan Balita yang diukur masih 17.213.
Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH dalam sambutannya, Saya mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada Tim Percepatan Penurunan Stunting karena Laporannya ada penurunan angka stunting di Tahun 2023 sebesar 6,7% menjadi 23,8% yang mana pada Tahun 2022 angkanya 30,5% yang mana target Nasional Maksimalnya itu 14%. Saya ingin dalam Pencegahan Stunting dengan melakukan Aksi Nyata berupa pemberian Makanan Tambahan, Vitamin, Nutrisi dan lain sebagainya yang ini akan berdampak langsung kepada sasaran, jangan aksi Stuntingnya itu hanya sekedar rapat dan seremoni saja.
Untuk mempercepat menuntaskan Stunting di Tapanuli Tengah, Saya sudah memerintahkan kepada TPAD agar di P-APBD Tahun 2024 ini ada anggaran makanan tambahan untuk anak yang terkena Stunting, selain itu kita juga bisa berkolaborasi Dengan semua pihak seperti Forum CSR yang sudah dibentuk untuk memberikan CSR dalam hal pencegahan Stunting ini. Kepada Kades pun saya minta dari Dana Desa agar dialokasikan untuk Kegiatan Posyandu yang didalam juga ada Untuk pencegahan Stunting. "Pencegahan Stunting ini adalah tugas kita bersama, tugas semua Stakeholder, makanya disini butuh keseriusan bersama demi masa depan bangsa dan daya saing dengan bangsa lainnya."
Pada kegiatan Posyandu ini juga diberikan makanan Tambahan kepada Balita, Ibu Hamil dan Tablet Penambah Darah untuk Calon Pengantin. Dalam upaya Pencegahan Stunting ini juga, PT. Alfamidi merupakan Bapak Asuh Pencegahan Stunting dengan memberikan makanan tambahan bagi 25 anak yang terkena stunting selama 6 bulan.
Turut hadir Para Asisten Setdakab Tapteng, Kepala Bappeda Tapteng Anton Sujarwo, S.STP, MM , Plt. Kadis PP dan KB Asdani Padang, S.Si, M.Kes, Plt. Kadis Kesehatan Tapteng Rahman Husein, SAP, Kepala BPKPAD Tapteng Basyiri Nasution, SP, Camat Badiri, Kapolsek Pinangsori, Mewakili PT. Alfamidi, Para Kepala Puskesmas, Para Kepala Desa dan Lurah se-Kecamatan Badiri, serta Tamu undangan lainnya.
(Stev pas)
Komentar