Medan, bidikkasusnews.com - DPRD Kota Medan menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Peresmian Pengangkatan Pimpinan DPRD Kota Medan Masa Jabatan Tahun 2024-2029, Senin (25/11/2024).
Rapat Paripurna diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, kemudian dibuka oleh Wakil Ketua Sementara DPRD Kota Medan, Syaiful Ramadhan.
Diketahui bahwa sesuai Pasal 165 ayat (5) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menyatakan Pimpinan DPRD Kabupaten/Kota sebelum memangku jabatannya mengucapkan sumpah/janji.
Oleh sebab itu, berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor: 188.44/762/KPTS/2024, Tanggal 18 November 2024 tentang Peresmian Pengangkatan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Medan Masa Jabatan 2024-2029 yang dibacakan Sekretaris DPRD Kota Medan, Muhammad Ali Sipahutar, S.S.T.P., M.A.P., maka dilaksanakan pengambilan sumpah/janji Pimpinan DPRD Kota Medan Masa Jabatan Tahun 2024-2029 yang dipandu oleh Ketua Pengadilan Negeri Medan, Jon Sarman Saragih, S.H., M.Hum dan didampingi Rohaniwan dari agama Budha dan Islam. Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara.
Pimpinan DPRD Kota Medan yang telah diambil sumpah/janji, yakni Ketua DPRD Kota Medan, Drs. Wong Chun Sen, M.Pd.B., dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Wakil Ketua, H. Rajudin Sagala, S.Pd.I., dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Wakil Ketua, H. Zulkarnaen, S.K.M, dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), dan Wakil Ketua, Hadi Suhendra, dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar).
Dalam sambutan perdananya, Ketua DPRD Kota Medan Masa Jabatan Tahun 2024-2029, Drs. Wong Chun Sen, M.Pd.B., menyampaikan rancangan rencana kerja dengan program yang lebih intuitif dan inovatif bagi DPRD Kota Medan Masa Jabatan 2024-2029, yakni transformasi tata kelola pemerintahan Kota Medan yang diwujudkan melalui pendekatan holistik dan inovatif.
"Fokus utama kami adalah menumbuhkan dan mengembangkan ekosistem pemerintahan digital melalui platform MEDAL (Medan Digital Aspirasi Legislatif).
Platform ini tidak sekadar media komunikasi, melainkan wadah interaksi dan ruang demokratisasi kebijakan publik yang transparan dan akuntabel", kata Wong Chun Sen.
Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen juga menambahkan di periode ini DPRD akan membuat langkah-langkah strategis dalam mengakselarasi kinerjanya dengan membangun model diplomasi, legislasi, dan kolaboratif yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
"Konsep ini akan menghidupkan ruang intensif antara eksekutif dan legislatif melalui platform digital interaktif," kata Ketua DPRD Medan.
Syaiful Ramadhan Dalam sambutannya, mengajak semua pihak menjadikan momentum pelantikan hari ini untuk mentransformasikan tata kelola pemerintahan.
"Dalam kesempatan ini saya mengajak untuk melihat momentum ini tidak kepemimpinan, melainkan sekadar pergantian kesempatan strategis untuk mentransformasi tata kelola pemerintahan yang lebih cerdas, partisipatif, dan berkelanjutan," ungkapnya.
Syaiful juga menyampaikan selamat kepada pimpinan DPRD Kota Medan masa yang mengucapkan jabatan 2024-2029 sumpah/janji.
"Kepercayaan yang telah diberikan merupakan amanah yang besar dan harus diemban dengan penuh tanggung jawab, " katanya.
Sementara itu, Dikatakan Bobby Nasution yang hadir bersama Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu, Dalam 5 tahun terakhir Pemko Medan telah berfokus pada 5 program prioritas utama yaitu peningkatan layanan kesehatan, pembangunan infrastruktur, penanganan banjir dan peningkatan kebersihan Kota serta pemberdayaan kawasan heritage dan UMKM.
"Program-program ini bertujuan menciptakan Medan sebagai kota yang maju, bersih, sehat dan bebas banjir serta berdaya saing. Tentunya Kolaborasi yang solid antara Eksekutif dan Legislatif dapat berhasilkan program pembangunan kota", jelasnya.
Menurut Bobby Nasution dalam pelaksanaan program Pembangunan, seperti Kota Medan berhasil memperbaiki lebih dari 339 kilometer jalan dan dan 27,81 Kilometer jalan telah diperlebar kini memberikan dampak nyata bagi mobilitas masyarakat.
"Dibidang Kesehatan, per November 2024 capaian UHC Kota Medan telah mencapai 98,87 persen. Pertumbuhan ekonomi juga mencapai 5,20 persen pada triwulan III 2024. Tentunya ini harus kita tingkatkan dengan mendorong Pemberdayaan ekonomi lokal terutama UMKM", ujar Bobby Nasution.
Bobby Nasution menambahkan, selain pencapaian masih banyak yang harus dilakukan untuk menjawab tantangan-tantangan lainnya seperti urbanisasi dan kebutuhan layanan publik yang lebih baik. Untuk itu dalam setiap kebijakan penting menjadikan aspirasi masyarakat sebagai dasar, sebab DPRD sebagai Representasi masyarakat memiliki peran vital dalam memastikan kebijakan yang diambil mencerminkan kebutuhan masyarakat.
"Kepada Pimpinan DPRD yang baru dilantik, saya mengucapkan selamat dan titipkan harapan besar agar amanah ini dijalankan dengan penuh dedikasi. Pimpinan DPRD tentunya menjadi motor penggerak perubahan positif bagi Kota Medan", sebut Bobby Nasution sembari mengucapkan Terima kasih kepada pimpinan DPRD sebelumnya.
Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Medan ini turut dihadiri Sekretaris DPRD Provinsi Sumatera Utara, Dr. Zulkifli, A.P., S.I.P., M.M., mewakili Penjabat Gubernur Sumatera Utara, unsur Forkopimda Kota Medan, Ketua DPRD Kabupaten Deli Serdang, Zakky Shahri, S.H., Konsul Jenderal negara sahabat, Ketua TP PKK Kota Medan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Medan, para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Medan, para Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, Organisasi Kepemudaan, sera Organisasi Kemasyarakat.
(Advetorial)
Komentar