Medan, Bidikkasusnews.com – Menjelang kepulangan, Jemaah Haji Kloter 9 KNO memanfaatkan waktu dengan melakukan ziarah ke Museum Abu Bakar Al-Maududi dan situs bersejarah Hudaibiyah di Makkah. Ziarah ini dipandu oleh pembimbing ibadah dari KBIHU Adliyah Medan, Al Ustadz H. Ikhwansyah Nst, dan diakhiri dengan umrah sunnah dengan mengambil miqot di Hudaibiyah.
Ketua Kloter 9 KNO, M. Lukman Hakim Hasibuan, menjelaskan bahwa ziarah ini merupakan kesepakatan antara KBIHU Adliyah dan Pemko Medan. Rombongan menggunakan tiga bus wisata untuk mengunjungi Museum Abu Bakar Al-Maududi, yang berlokasi di El Shimeisi, sekitar 15 menit dari Masjidil Haram. Museum ini menampilkan berbagai artefak yang menggambarkan kehidupan masyarakat Arab tempo dulu.
Selanjutnya, rombongan menuju Hudaibiyah untuk mengambil miqot umrah sunnah. Lukman menjelaskan pentingnya Hudaibiyah sebagai situs sejarah Islam, tempat terjalinnya perjanjian damai antara Rasulullah SAW dan kaum Quraisy. Perjanjian ini, meskipun awalnya merugikan, menunjukkan kesabaran Rasulullah dan akhirnya membuka jalan bagi perkembangan Islam.
Jemaah haji merasa terkesan dengan ziarah ini. Chairul (56) dari Medan Labuhan mengatakan ziarah tersebut mengingatkan pentingnya strategi politik yang bertanggung jawab, bukan hanya kepada manusia tetapi juga kepada Tuhan. Sementara Yanti Suryani (48) dari Medan Tembung menekankan nilai kesabaran yang dipetik dari kisah Hudaibiyah.
(T.Hendri.H.Sihombing).
Sumber - Humas MCH
.jpeg)
Komentar