Agam, Bidikkasusnews.com – Masalah narkoba tidak hanya merusak para penikmat dan pemakainya saja, akan tetapi imbasnya juga sangat meresahkan di tengah masyarakat. Oleh karena itu, butuh kepedulian tinggi dari semua pihak dalam mengatasi persoalan ini.
Wali Nagari Paninjauan, Rusdi.S.Pd.MM.Pd gelar Sosialisasi Penyalahgunaan Narkoba di Kalangan Generasi Muda Nagari Paninjauan.
“Pada hari Kamis 12 September 2024, di aula Kantor Wali Nagari Paninjauan, Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam kita hadirkan simpul-simpul muda Nagari Paninjauan dalam rangka menerima sosialiasi dari berbagai Pihak tentang bahaya Narkoba,” ungkap Rusdi, S.Pd.,MM., Pd Wali Nagari Paninjauan.
Gelar sosialisasi tersebut, sebagaimana disampaikan Rusdi, merupakan bentuk kepedulian pihak Kenagarian Paninjauan, agar daya rusak narkoba tidak sampai menghampiri generasi muda Paninjauan.
Lebih jauh Rusdi menyebutkan bahwa Sosialisasi Anti Narkoba yang terlaksana sudah dirancang dan direncanakan dari awal oleh Pemerintahan Nagari. Ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi muda, khususnya di Nagari Paninjauan.
Kita dari Pihak Nagari, Cadiak Pandai, Alim Ulama Nagari Paninjauan dibeberapa pertemuan dengan warga, selalu memberi ingat tentang Pencegahan Bahaya Narkoba bagi generasi muda, Kita tidak mau berpangku tangan begitu melihat paparan Narkoba tersebut merasuk dan merusak generasi muda Nagari Paninjauan,” papar Rusdi.
Menurut Rusdi, agar generasi muda bersih dan terhindar dari pengaruh buruk penyalahgunaan narkoba, perlu aksi nyata serta kepedulian yang tinggi oleh seluruh masyarakat dengan melakukan pengawasan terhadap lingkungan secara bersama-sama.
“Ke depan kita berharap akan mendirikan sebuah Kampung Anti Narkoba, untuk itu akan kita akan siapkan seluruh persyaratannya,” tambahnya.
Dalam upaya menekan angka penyalahgunaan narkoba, Wakapolsek Tanjung Raya, Ipda Isman Buchari, secara aktif terlibat dalam kegiatan sosialisasi bahaya narkoba, Kamis (12/9/2024).
Ipda Isman Buchari dalam materinya menyampaikan secara detail mengenai berbagai jenis narkoba, dampak buruk yang ditimbulkan, serta upaya pencegahan yang dapat dilakukan.
"Narkoba bukan hanya merusak kesehatan fisik, tetapi juga mental dan sosial seseorang," tegas Ipda Isman Buchari.
"Generasi muda adalah aset bangsa, maka dari itu kita harus bersama-sama melindungi mereka dari ancaman narkoba."
Beberapa poin penting yang disampaikan dalam sosialisasi tersebut antara lain adalah Halusinasi, paranoia, gangguan jantung, hingga kematian mendadak.
Dampak jangka panjang adalah Kerusakan organ tubuh, gangguan mental, kesulitan belajar, dan putus hubungan sosial.
Seluruh peserta sosialisasi tampak antusias dan serius mengikuti penyampaian materi. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba semakin meningkat.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami," ujar salah seorang peserta. "Kami jadi lebih paham tentang bahaya narkoba dan bagaimana cara melindungi diri dan keluarga."
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan generasi muda Nagari Paninjauan dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan produktif.
(Fitri Yeni Wasila Wartawan Sumbar)
Komentar