Labura, bidikkasusnews. Com - V. Gultom (38) seorang nelayan Tanjung Leidong diduga keras telah tenggelam di perairan Simandulang kecamatan Kualuh Leidong kabupaten Labura Kamis 8 Desember 2022.
Korban diduga terjatuh dari kapalnya (boot songko) miliknya ke laut saat mencari ikan, kapal (boot songko) yang dibawa korban saat mencari ikan ditemukan temannya terombang-ambing di perairan Simandulang.
Pantauan wartawan, terlihat pencarian korban terus dilakukan oleh tim gabungan mulai dari Basarnas (SAR), Babinpotmar TNI AL Tanjung Leidong, KPLP Tanjung Leidong, Polisi Airud Polres Labuhanbatu. Ditpolairud Polda Sumut.
Sampai saat ini korban belum juga berhasil ditemukan. Dikarenakan cuaca yang buruk, pencarian untuk saat ini dihentikan sementara menunggu cuaca kembali membaik.
“Dikarenakan cuaca buruk tidak memungkin kita melakukan pencarian, makanya kita hentikan sementara menunggu cuaca kembali membaik,” kata Komandan TNI AL Babinpotmar Peltu M Taher Hasibuan Melalui Serda Ganti.
Sementara, Komandan Pos Basarnas Tanjung Balai Asahan, Romi Ersa SH kepada wartawan mengatakan, pihaknya baru mengetahui setelah Marlina Br Simamora ( istri Viktor Gultom), mendatangi Pos Babinpotmar Tanjung Leidong yang melaporkan bahwa suami menghilang saat mencari ikan.
“Jadi teman suaminya melaporkan bahwa dia telah menemukan bot milik suaminya di perairan Simandulang, tapi suaminya (Viktor Gultom) tidak ada. Setelah mendapat kabar itu, baru istrinya melaporkan sama kita. Kita sudah berusaha melakukan pencarian sama tim gabungan, tapi sampai saat ini belum berhasil kita temukan,” katanya.
“Kita akan upayakan selama 7 hari untuk mencari korban, dan saya harap keluarga sabar dan juga berdoa agar korban secepatnya di temukan,” ucap Romi.
Sementara, Pelaksana tugas harian KPLP Syahbandar Tanjung Leidong Suria menjelaskan, dirinya mendapat laporan tentang hilangnya korban pada, Kamis 8 Desember 2022 sekitar jam 11 siang.
“Saya bersama anggota langsung bergegas membawa Speedboat menyisir lokasi jatuhnya korban. Tapi hingga saat ini Jumat 9 Desember 2022 sudah 2 hari belum juga ditemukan dan kami tetap melakukan pencarian bersama tim gabungan yang ada,” ujarnya.
Hal yang sama juga dikatakan, Ditpolairud Polda Sumut Bripka M Hutauruk didampingi Bripka M Yusuf bersama Bripka Sugeng H Satpolair Polres Labuhanbatu, namun sampai saat ini pihaknya belum juga berhasil menemukan korban.
(Abu Sofyan)
Komentar