Anak Tukang Ojek Harumkan Nama Kabupaten Solok di SMP Cendikia Bogor

Solok, Bidikkasusnews.com – Anak tukang ojek yang berasal dari Aia Angek Bukik Kili Kubung Kabupaten Solok itu, kini menjadi primadona di SMP Cendikia Bogor. Selain prestasi akademiknya menonjol, ia pun menjadi ikon bagi sekolah tersebut. “Apa-apa yang melibatkan kegiatan ekstra di sekolah, namanya selalu disebutkan untuk tampil ke depan membawakan acara. Tidak cukup sampai disitu, baliho atau pamflet guna promosi sekolah, disertai gambar Aziz Asadiki”,tutur Ilyasmadi pengurus Baznas didampingi Fahmi Nurdin kepala sekretariat Baznas Kabupaten Solok, yang menjemput Aziz ke BIM sepulang mudik pada Senin, (27/5) kemarin.

Aziz Asadiki merupakan remaja dari Kabupaten Solok yang dinilai sangat beruntung mendapatkan beasiswa dari BAZNas pusat, sehingga ia mendapat sekolah gratis yang dibiayai BAZnas bersekolah di SMP Cendikia.

Disamping berotak cemerlang ia pun menjadi ikon sekolah yang sering tampil sehingga menjadi ikon bagi sebaya sekolah nya sendiri di seantero Indonesia. Karena SMP Cendikia merupakan tempatan bagi anak-anak kurang mampu yang bersekolah disana yang dibiayai langsung oleh BAZNas.
“Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.....perkenalkan nama saya Aziz Asadiki, berasal dari Kabupaten Solok Sumatera Barat....dan seterusnya”, begitulah setiap penampilan Aziz di berbagai acara untuk mengawali acara sembari memperkenalkan diri.

Nama Kabupaten Solok selalu digaungkan Aziz. Kini ia telah kelas dua (2) di SMP tersebut. Keberuntungan awal yang ia peroleh adalah ketika penseleksian oleh Baznas Kabupaten Solok setahun lampau, ia berhasil menyisihkan dari 12 orang dan ia satu-satunya berhasil menembus ke Pulau Jawa tersebut. “Saat penseleksian oleh Baznas Kabupaten Solok dari 12 orang hanya 6 orang diterima. 1 orang (Aziz- red) ke Bogor dibiayai pusat dan 5 orang dibiayai Baznas Kabupaten Solok terdiri 2 orang di MTsN Talang Babungo, 2 MTsN di Sungai Abu dan seorang di Pesantren Rois”,tutur Ilyasmadi pengurus Baznas.

Hebatnya, pada angkatan Aziz dari Sumbar hanya lolos lima (5) orang, selain Aziz (Kabupaten Solok) ada anak dari Sijunjung, Sawahlunto, Tanah Datar dan Agam. Dan di tahun 2019 ini juga seorang mewakili Kabupaten Solok mengikuti langkah Aziz di SMP Cendikia atasnama Ikhsan.

Kini Aziz remaja, sudah tumbuh dan berkembang menjadi intan yang selama ini terpendam akan lebih bersinar di SMP cendikia berkat program BAZNas yang menyekolahkan anak-anak yang berkategori, miskin, berprestasi serta hafidz. “”Tiga kategori tersebut harus dimiliki bagi anak-anak calon yang bersekolah untuk dibiayai oleh BAZNas”,ujarnya.

Sebab, jika merujuk pekerjaan orangtua Aziz yang mengojek, hanyalah sekedar menghidupi keluarga kecilnya saja dan tidak cukup apalagi sanggup menyekolahkan ke pulau seberang. Dengan ketajaman pikiran Aziz yang semakin terasah, ada yang membanggakan pula dari dirinya, yaitu, setiap perkenalan, menyebut nama diri dan negeri asal tempat ia dipayungi oleh BAZNas Kabupaten Solok, Aziz tidak pernah lupa memperkenalkannya. Semoga Aziz sukses selalu, Amiin. (charly)

Artikel Terkait

Berita|Sumbar|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 

VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami